PERLU Anggaran Rp390 Miliar, Penggantian 16.200 Titik APJ Jadi LED Dilakukan Selama 2 Tahun

TRIBUN-BALI.COM  - Penggantian Alat Penerangan Jalan (APJ) di Kota Denpasar dilaksanakan dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Proyek ini akan dimulai dikerjakan pada akhir tahun 2025.

Sebanyak 16.200 titik APJ konvensional akan diganti dengan LED. Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, target September 2025 ini sudah ada pemenang. Sehingga setelah itu akan langsung dilakukan pengerjaan.

"Setelah ada pemenang, langsung dilakukan pengerjaan secara bertahap selama 2 tahun," kata Arya Wibawa, Rabu, (9/7).

Arya Wibawa menambahkan, untuk penggantian 16.200 titik ini diperlukan anggaran Rp390 miliar. Arya Wibawa menambahkan, proyek dengan skema KPBU ini adalah hal yang baru di Denpasar.

Baca juga: BUTUH Tambahan Amunisi Asing Baru, PT LIB Izinkan Setiap Klub Pakai Kuota 11 Pemain Impor

Baca juga: KASUS Laka Maut Truk Molen di Kubutambahan, Supandi Terancam 6 Tahun Kurungan

Sehingga pihaknya akan merancang proyek ini dengan teliti. Agar jangan sampai muncul permasalahan di kemudian hari.

"Ini barang baru, artinya program pertama di Denpasar, nanti jangan sampai ada permasalahan yang muncul di kemudian hari, sehingga akan dikawal LKPP," imbuhnya.

Selain itu, untuk persyaratan calon investor juga sangat dirapikan. Dan pihaknya akan melakukan seleksi dengan cermat sehingga bisa berjalan baik. 

Disebutkan jika LED lebih terang, hemat energi, dan tahan lama. Dan hal ini juga menjadi langkah antisipatif terhadap potensi tindak kriminalitas di malam hari.

Penggunaan lampu LED tidak hanya lebih efisien secara energi, tetapi juga memberikan kualitas pencahayaan yang lebih optimal. (sup)