Penusukan di Bali
Pria Karangasem Tusuk Anak Di Bawah Umur Saat Mabuk, IKE Mengaku Menyesal di Karangasem Bali
Pelaku dan korban saat itu menikmati musik dan berjoged hingga saling bersenggolan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - IKE (23) hanya bisa menunduk saat digiring di Polres Karangasem, Bali, Selasa 22 Juli 2025.
Pria asal Desa Bungaya itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, setelah nekat menusuk anak di bawah umur, I Gede AEP (17) hingga bersimbah darah, Senin 21 Juli 2025 dini hari, di Jalan Veteran Amlapura, atau yang dikenal dengan jalur 11.
"Saya sedikit mabuk," ujar IKE ketika ditanya aparat kepolisian.
Pria berbadan kurus itu mengaku menyesali perbuatannya. Masa lajangnya saat ini harus dilalui di jeruji besi.
Baca juga: KRONOLOGI LENGKAP Penusukan ABG Hingga Kritis di Karangasem, Ini yang Terjadi Sebelum Senggolan
"Saya sangat menyesal," ungkapnya singkat.
Kapolres Karangasem, AKBP Joseph Edward Purba mengatakan, kejadian penusukan itu bermula dari kesalahpahaman antara pelaku dan korban di salah satu tempat hiburan malam di kawasan Jalan Veteran Amlapura, Senin 21 Juli 2025 dini hari, sekitar pukul 00.30 Wita.
Pelaku dan korban saat itu menikmati musik dan berjoged hingga saling bersenggolan.
Hal ini menjadi pemicu keributan yang berlanjut di luar tempat hiburan malam.
Ketika berada di luar, pelaku langsung mengambil pisau di sepeda motornya.
Seketika pelaku menusuk perut bagian kiri korban hingga bersimbah darah.
Korban lalu dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis, sementara pelaku langsung kabur.
"Kami menangkap pelaku kurang dari 12 jam. Pelaku ditangkap di rumahnya," jelas Joseph Edward Purba, Senin 21 Juli 2025.
Meskipun berhasil menangkap pelaku, barang bukti berupa pisau yang digunakan untuk menusuk korban belum ditemukan.
Polisi hanya mengamankan sarung pisau, pakaian dan sepeda motor milik pelaku.
Sementara untuk kondisi korban, polisi mendapatkan informasi, korban sudah sadarkan diri. Walau mendapatkan luka parah pada perut kirinya.
"Korban sudah sadar, masih dalam perawatan medis di rumah sakit," ungkapnya. (mit)
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.