Kapal Cepat Banyuwangi Denpasar

SEGINI Tarif, Nyaman & Lebih Cepat dari Jalur Darat, Kapal Cepat Express Bahari 1F Resmi Beroperasi

Penyeberangan perdana ini membawa sebanyak 75 penumpang, terdiri dari warga lokal hingga wisatawan mancanegara. 

TRIBUN BALI/ I PUTU SUPARTIKA
Kapal Express Bahari saat bersandar di Pelabuhan Serangan Denpasar. 

Tanggapi hal tersebut, Prof. Dr. Ir. Putu Rumawan Salain selaku Arsitek dan Pengamat Tata Ruang Perkotaan mengatakan kehadiran kapal cepat Denpasar-Banyuwangi ini sangat tepat mengingat jika ada jalan bermasalah di darat seperti di Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan beberapa waktu lalu. 

“Jalur Denpasar-Surabaya atau Denpasar-Banyuwangi sempat terganggu karena jebolnya jalan di Bajera membuat pengiriman atau pengangkutan orang-orang yang menuju ke luar Bali ke arah barat itu bermasalah,” jelasnya, Rabu (23/7). 

Lebih lanjut ia mengatakan, jalur laut ini merupakan salah satu alternatif yang menurutnya tepat untuk pemanfaatannya. Sedangkan pada jangka panjang akan menjadi menarik karena harganya yang tak terlalu mahal yakni sekitar Rp 200 ribu untuk penumpang. 

“Jadi, ini alternatif yang memang harus dicermati sehingga lebih dalam lagi sehingga nanti lebih memudahkan atau memberikan lebih kenyamanan dan keamanan bagi penumpang dari Banyuwangi menuju Denpasar,” bebernya. 

Selain mengurangi problem jalan rusak di darat, jalur laut dengan kapal cepat ini dapat membuat penumpang berlalu lalang dari dan ke mana, sehingga dapat mengurangi beban jalan menuju arah Gilimanuk.

Penumpang dapat banyak opsi saat akan ke Banyuwangi atau dari Banyuwangi akan ke Denpasar dapat melalui jalur udara dan kapal cepat

“Mungkin jalur udara mungkin tidak terlalu efektif tidak terlalu dekat jalannya tetapi untuk jalur laut ini mungkin akan lebih menarik. Menurut saya jalur lautnya karena bebas hambatan kalau tidak salah antara 2 sampai 2,5 jam sudah sampai di Denpasar,” sambungnya. 

Sedangkan rute Denpasar-Gilimanuk dengan jalur darat memakan waktu 4 sampai 5 jam karena macet. Tentunya kehadiran kapal ini dinilai sangat positif. Prof Rumawan sarankan uji coba kapal cepat ini akan lebih menarik lagi jika dibarengi dengan sosialisasi pemanfaatan jalur laut yang lebih luas kepada masyarakat sehingga bukan hanya untuk jalur pariwisata. 

“Kalau turis yang ke sana, itu pasti ada di Pulau Merah dan sekitarnya. Di samping rekreasi, ada juga lokasi-lokasi untuk berselancar, jadi ini selain pariwisata menurut saya ini akan menjadi angkutan publik,” tutupnya. (sar)


TRANSPORTASI LAUT
DENPASAR-BANYUWANGI

Nama: Kapal Express Bahari 1F
Mulai Operasi: Rabu, 23 Juli 2025
Spesifikasi 
panjang 40 meter 
lebar 6 meter
material carbon fiber
Digerakkan 3 mesin, total 4.350 HP
klasifikasi BKI Class
kapasitas tempat duduk 406 kursi
2 Kelas 
60 kursi VIP 
346 kursi eksekutif
Jenis: Kapal cepat 
Start-Finish: Pelabuhan Marina Boom, Banyuwangi - Pelabuhan Sira Angen, Serangan, Denpasar 
Start-Finish: Pelabuhan Sira Angen, Serangan, Denpasar - Pelabuhan Marina Boom, Banyuwangi
Waktu Tempuh: 2,5 jam – 3  jam
Jam Operasional 
Banyuwangi - Denpasar 09.00 Wita 
Denpasar - Banyuwangi 14.00 Wita 
*) Selasa tidak beroperasi 

TARIF 

Banyuwangi - Denpasar
Kategori VIP
WNI Rp 275.000
WNA Rp 325.000 
Kategori EXECUTIVE 
WNI Rp 225.000 
WNA Rp 275.000

Denpasar - Banyuwangi 
Kategori VIP 
WNA Rp 335.000 
WNI Rp 285.000
Kategori EXECUTIVE 
WNI Rp 235.000
WNA Rp 285.000

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved