Berita Klungkung
Membludak, Wisatawan Beralih Menyeberang dari Pelabuhan Kusamba Klungkung
Beberapa pelabuhan di pesisir Kusamba, Kabupaten Klungkung dipadati penumpang, Kamis (7/8/2025).
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Beberapa pelabuhan di pesisir Kusamba, Kabupaten Klungkung dipadati penumpang, Kamis (7/8/2025).
Kondisi ini merupakan imbas dari ditutupnya Pelabuhan Sanur karena cuaca buruk.
Seperti di Pelabuhan Kampung Kusamba yang ramai dikunjungi penumpang. Tidak hanya warga lokal, banyak juga wisatawan yang sedang menunggu antrean untuk menyeberang ke Nusa Penida.
Baca juga: Pelabuhan Sanur Kembali Dibuka, Kepala KSOP II Benoa Minta Penumpang Kenakan Life Jacket
“Tamu kebetulan sudah booking untuk kunjungan ke Nusa Penida. Karena pelabuhan Sanur ditutup, jadi menyeberang lewat Kusamba,” ujar seorang pemandu wisata, Made Angga Persada saat ditemui di pelabuhan, Kamis (7/8/2025).
Ia mengantar sebanyak 5 wisatawan mancanegara asal Australia. Menurutnya tamunya tidak mempermasalahkan, menyeberang dari Pelabuhan Kusamba.
Mengingat sejak awal tujuan mereka sejak awal ke Nusa Penida.
Baca juga: DAFTAR Penumpang Fast Boat Tenggelam di Sanur, Selamat 77 Orang & 1 Hilang, 2 Meninggal Dunia
“Kalau tamu saya, tidak ada permasalahan tutup di Sanur. Mereka sejak awal ingin liburan di Nusa Penida, bahkan sudah pesan kamar. Walau harus ke Klungkung, yang penting mereka bisa menyeberang ke Nusa Penida. Denpasar dan Klungkung juga tidak begitu jauh,” ungkapnya.
Perwira Jaga Wilayah Kerja Kusamba Kantor UPP Nusa Penida, Nengah Warnata mengatakan, lonjakan penumpang di beberapa pelabuhan di Pesisir Kusamba sudah terjadi, Rabu (6/8/2025).
Ini imbas langsung dari ditutupnya Pelabuhan Sanur maupun Serangan yang biasanya melayani penyeberangan ke Nusa Penida.
Baca juga: Gelombang Tinggi, Keberangkatan Fastboat dari Pelabuhan Sanur Hari Ini Ditunda Sementara
“Kalau di pesisir Kusamba, berdasarkan informasi sementara kondisi ombak masih normal. Tetapi informasi terus diperbarui."
"Jika tidak memungkinkan, tentu akan dilakukan penundaan keberangkatan juga,” ungkap Warnata.
Warnata mengatakan, jumlah peningkatan penumpang menuju dan dari Nusa Penida di Pelabuhan Kusamba berkisar 60 persen.
Pihaknya mengimbau nahkoda fastboat untuk terus berkoordinasi dan melaporkan kondisi ombak dan cuaca selama pelayaran.
“Kami juga imbau operator boat untuk selalu memberikan penjelasan ke penumpang, terkait dengan SOP keamanan dan keselamatan. Serta agar tidak menaikan penumpang melebihi kapasitas,” ungkapnya.
Sementara itu, Pelabuhan Sanur Denpasar sudah kembali dibuka pada Kamis (7/8/2025), setelah ditutup sementara pada Rabu (6/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.