Berita Bali
Prada Lucky Tewas di Tangan Senior TNI, Pangdam IX/Udayana Pastikan Dijatuhkan Hukuman Terberat!
Prada Lucky Tewas di Tangan Senior TNI, Pangdam IX/Udayana Pastikan Dijatuhkan Hukuman Terberat!
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, KUPANG - Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto menegaskan kasus meninggalnya Prada Lucky Cepril Saputra Namo akibat penganiayaan seniornya akan diusut tuntas.
Dia memastikan kasus Prada Lucky menjadi atensi Menteri Pertahanan dan Panglima TNI.
Hal ini disampaikan Pangdam IX /Udayana saat melayat ke rumah duka Prada Lucky Cepril Saputra Namo yang berada di Asrama Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, pada Senin 11 Agustus 2025.
"Pimpinan TNI, mulai dari Menteri Pertahanan RI, Panglima TNI, Wakil Panglima TNI, hingga Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) telah memerintahkan dilakukannya pengusutan mendalam," ujar Pangdam.
Baca juga: SERANGGA Ini Ungkap Kematian Pria di Kamar Kos Denpasar, Pecalang Langsung Datangi TKP
"Serta proses hukum terhadap siapa pun yang terlibat dalam kejadian yang menyebabkan meninggalnya Prada Lucky," tegas Pangdam IX/Udayana.
Ia memastikan bahwa perintah pengusutan kasus Prada Lucky telah ditindaklanjuti sesuai prosedur di lingkungan TNI.
Kabar terbaru saat ini 4 orang prajurit TNI sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Subdenpom Ende dan 16 prajurit lainnya dalam penyidikan.
Baca juga: SELAMAT JALAN Komang Arya! Tak Sadarkan Diri Hingga Meninggal Dunia Kecelakaan di Buleleng
Dikonfirmasi Tribun Bali, saat ini telah ditetapkan 4 prajurit TNI sebagai tersangka.
Sementara, 16 prajurit TNI lainnya masih dalam pemeriksaan intensif terkait kematian Prada Lucky.
Sebagai atasan langsung di wilayah jajaran Kodam IX/Udayana, Pangdam IX/Udayana menegaskan bakal melaksanakan tugas sesuai mekanisme dan prosedur hukum yang berlaku.
Seluruh pihak yang diduga terlibat dalam kasus penganiayaan Prada Lucky kini tengah menjalani pemeriksaan yang intensif di Polisi Militer.
Bahkan Pangdam memerintahkan Danpomdam IX/Udayana berada di Kupang untuk langsung menangani kasus penganiayaan Prada Lucky.
Berdasarkan laporan awal yang diterima, proses pemeriksaan tengah berjalan dan rekonstruksi kasus Prada Lucky akan segera dilaksanakan.
Terkait motif penganiayaan Prada Lucky, dijelaskan Mayjen TNI Piek, masih dalam penyelidikan Polisi Militer Kodam IX/Udayana.
Dia memastikan hasilnya akan disampaikan segera setelah pemeriksaan kasus Prada Lucky itu rampung.
Pangdam IX/Udayana
Prada Lucky
TNI
penganiayaan
tersangka
rekonstruksi
publik
Penerangan Kodam IX/Udayana
bela sungkawa
Forum Perjuangan Driver Pariwisata Bali Minta Tarif Ojol untuk Turis dan WNI Dibedakan |
![]() |
---|
SELAMAT JALAN Komang Sasa, Jadi Terapis Spa di Turki Berujung Duka, Mendarat di Bali Hari ini |
![]() |
---|
Edarkan Pil Koplo Sasar Kaum Pekerja, Polda Bali Tangkap 3 Pelaku, Salah Satunya Residivis |
![]() |
---|
DPRD Bali Optimis Raperda Dapat Atur KTP Driver Jadi Domisili Bali, Suyasa : Bukannya Rasis |
![]() |
---|
KAPOLDA Bali Minta Maaf Ihwal Kasus Intimidasi Jurnalis di Bali dalam Peliputan Aksi Demo! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.