Sponsored Content

Ciptakan 858 Inovasi, Jawa Tengah Masuk Nominator IGA 2025 Kategori Provinsi Sangat Inovatif

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu nominator penerima penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2025. 

ISTIMEWA
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah,  Sumarno mewakili Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan presentasi kompetisi IGA 2025, di Kantor Gubernur Jateng pada, Selasa, 4 November 2025 secara daring.  

TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu nominator penerima penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2025. 

Bersama tujuh provinsi lainnya, Jawa Tengah masuk nominasi untuk kategori provinsi sangat inovatif.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah,  Sumarno mewakili Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan presentasi kompetisi IGA 2025, di Kantor Gubernur Jateng pada, Selasa, 4 November 2025 secara daring. 

Dalam kesempatan itu, Sumarno menyampaikan gambaran inovasi yang dilakukan Pemprov Jawa Tengah. Sejak 2022 sampai dengan 2025, Pemprov Jateng telah menciptakan sebanyak 858 inovasi. Sejak 2021 sampai dengan 2024, Jawa Tengah juga menyandang predikat Provinsi Sangat Inovatif. 

 

Baca juga: Gerindra Setujui 2 Ranperda Tentang APBD 2026 & Pemberian Insentif atau Kemudahan Penanaman Modal

Baca juga: MAYAT Bayi 2 Hari Ditemukan dalam Kardus Mie Instan, Gegerkan Warga Taman Pancing Timur Denpasar!

 

"Pada tahun 2025 Pemprov Jateng memperoleh penghargaan Brida Optimal 2025 dari dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk dua katagori," bebernya.

 

Beberapa program unggulan Jawa Tengah yang dikembangkan pada tahun 2025 adalah, program dokter spesialis keliling (Speling), dan sekolah kemitraan yang menggandeng sekolah swasta untuk menampung siswa miskin. Program ini merupakan yang pertama di Indonesia. 

 

Program lainnya, lanjut Sumarno, penanaman 1,5 juta mangrove untuk melawan abrasi melalui gerakan mageri segoro. Selain itu juga ada program pesantren obah, program kecamatan berdaya, dan lainnya. 

 

Dalam kesempatan itu, Sumarno juga menyinggung inovasi pembuatan aplikasi Si Anteng dan aplikasi Mobile Training Unit. 

 

Pengembangan fitur Si Anteng semakin mempermudah penumpang, karena dapat mengakses layanan rute, jadwal, posisi bus real time, serta halte terdekat. Terbaru, layanan pembayaran menggunakan QRIS juga menjadi terobosan yang memberikan kemudahan kepada masyarakat. 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved