TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Sebanyak dua unit mobil Satpol PP dan Kodim Klungkung meluncur untuk mengangkut pengungsi yang tertahan di Daerah Pesaban, Karangasem, Bali, Kamis (21/9/2017).
Tertahannya pengungsi karena tidak ada angkutan dari lokasi mereka ke Klungkung.
Para pengungsi akan dibawa ke Pos Pengungsian Gelgel, Klungkung.
"Pengungsi kita biarkan dulu untuk beristirahat. Sembari kita menjemput 200 pengungsi yang informasinya berada di Pesaban," jelas Kalak BPBD Klungkung, Putu Widiada.
Pengungsian ini dilakukan terkait aktivitas vulkanik dalam Gunung Agung terus meningkat.
Sebelumnya, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kasbani, mengatakan gempa memiliki hubungan dengan aktivitas vulkanik di dalam kawah gunung.
Perubahan peningkatan gempa sangat cepat, dan tajam.
Kasbani mengatakan, aktivitas vulkanik dalam Gunung Agung terus meningkat.
Gempa juga terus meningkat.
Kemarin gempa sekitar 250 kali.
“Gempa masih didominasi gempa Vulkanik Dalam ketimbang Vulkanik Dangkal. Seandainya Vulkanik Dangkal yang mendominasi berarti itu sudah berbahaya. Kedua gempa tersebut tiap hari meningkat,” jelasnya, Rabu (20/9/2017).
Peningkatan aktivitas gempa vulkanik cukup konsisten.
Dilihat dari frekuensi gempa serta kekuatan amplitude, perubahannya begitu cepat dan meningkat begitu tajam.
Perubahan yang ditunjukkan gunung sangat berpotensi ke arah letusan.
Tapi belum bisa dipastikan kapan akan terjadi.