Tak hanya keluarga yang terpukul atas kepergian Serda Yusdin, sang kekasih pun turut merasakan duka yang mendalam.
Baca: Warga Paris Masuk DPT, Ini Penjelasan KPU Tabanan, Bawaslu: 6 DPT WNA Tersebar
Baca: Jersey 2019 Dipamerkan di Bali United Festival 16 Maret, Ada GIGI hingga Cita-Citata
Baca: Video Viral Drama di Tol Madiun, Penyelamatan Balita hingga Mengusir Ular yang Membuat Panik
Melalui akun Facebook pribadinya, Atik juga membagikan potret bersama sang kekasih.
Dalam potret tersebut nampak Serda Yusdin tengah tertidur di bahu wanita berhijab tersebut.
"Bobo yang tenang sayang, bahuku selalu menopangmu," tulis Atik Candrawaty.
Tak hanya itu, dalam unggahan lain Atik juga menceritakan tentang kenangannya bersama sang kekasih.
Menurutnya Serda Yusdin hanya berpamit pergi selama 10 hari kedepan.
Namun rupanya takdir berkata lain, Serda Yudin harus berpulang selamanya ke pangkuan Tuhan.
"Yang saya tau ko bilang tugas kau pergi cuma 10 hari, Atik sayang sekali Yusdin dan Yusdin tau itu," tulis Atik.
Diketahui Serda Yusdin gugur kala terjadi kontak senjata antara anggota TNI dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Nduga.
Dari kejadian tersebut, tiga anggota TNI tewas dalam baku tembak yang terjadi di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua pada pukul 12.20 WIT seperti Grid.ID lansir dari Tribunluwu.
Kabar pertama kali disampaikan petugas piket Hub Makodim 1702/JWY, Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Menurut keterangan lokasi kontak tembak tepatnya pada titik CO. 0330-3181.
Akibat kejadian tersebut satu anggota dari tim Nanggala 19 terkena luka tembak di perut.
Sementara itu, dilaporkan pula total sudah ada tiga anggota TNI gugur di daerah penugasan Papua Nanggala ketika mereka dikepung oleh 50 anggota KKSB. (*)
Artikel ini ditulis Wartawan Grid.ID, Eria Winda Wahdania telah tayang di grid.id