Durasi Tidur Memengaruhi Kesehatan Tubuh, Simak Berapa Waktu Tidur yang Anda Butuhkan

Editor: Meika Pestaria Tumanggor
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Kurang tidur dan tidur berlebihan dapat meningkatkan risiko serangan jantung

Para peneliti mampu mengumpulkan pemahaman bahwa orang yang tidur kurang dari 6 jam per malam memiliki risiko 20 persen lebih tinggi terkena serangan jantung pertama, dibandingkan dengan mereka yang tidur 6 hingga 9 jam.

Demikian juga, mereka yang tidur lebih dari 9 jam memiliki risiko serangan jantung 34 persen lebih tinggi.

6 - 9 jam tidur dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung

Temuan lebih lanjut menyatakan bahwa durasi tidur 6 hingga 9 jam per malam dapat mengurangi risiko serangan jantung pertama sebesar 18 persen pada orang-orang dengan kemungkinan tinggi terkena penyakit jantung karena struktur genetik mereka.

Sedangkan tidur berlebihan dan kurang tidur membuat tubuh Anda stres.

Jumlah tidur yang tepat dapat membantu mengurangi risiko, bahkan untuk orang dengan risiko genetik untuk serangan jantung.

Kebiasaan tidur yang sehat berpengaruh dengan kinerja, suasana hati, pembelajaran, dan memori yang lebih tinggi. 

Tidur tepat untuk jantung yang sehat

Studi menunjukkan bahwa tidur sangat penting untuk jantung yang sehat dan mampu menghubungkan pasien dengan sleep apnea yang memiliki masalah jantung.

Ketika tubuh Anda tidak menerima jumlah yang tepat untuk tidur atau istirahat, bahan kimia tertentu diaktifkan untuk menjaga tubuh dan mencapai periode yang lama di mana detak jantung dan tekanan darah diturunkan sehingga mengakibatkan perkembangan masalah kardiovaskular.

Beberapa tips untuk kualitas tidur yang baik:

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), seseorang dapat mengikuti tips berikut untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik.

- Dapatkan cahaya alami yang cukup, terutama di pagi hari.

- Hindari paparan cahaya buatan, terutama di dekat tempat tidur Anda.

Halaman
123

Berita Terkini