"Kan sekarang di Indonesia lagi dikembangkan usaha kesehatan itu. Selain medical, ada juga wellness-nya," kata dia.
"Kalau di luar negeri kan enggak ada yang kayak gini. Caranya mungkin ada, tapi gayanya dengan budaya masing-masing itu harus kita angkat," imbuhnya.
Pengembangan wisata kesehatan berbasis budaya ini, kata dia, sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
"Bahwa negara kita ini Indonesia ini, yang kaya culture, adat istiadat itu untuk memajukan budaya masing-masing untuk kesehatan. Salah satunya adalah untuk pelayanan kesehatan tradisional dan jamu," tuturnya.
(*)