TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Sebanyak 287 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng dilantik oleh Bupati Buleleng pada Rabu (8/1/2020), di Lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Bali.
Usai pelantikan ini, Bupati juga akan segera melaksanakan lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, untuk lima jabatan Kepala Dinas.
Mengingat pejabat sebelumnya sudah dan akan ada yang pesiun.
287 pejabat yang dilantik itu, salah satunya adalah Putu Dana yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Buleleng.
• Hadiri Pernikahan Kakek di Buleleng Ditangkap dengan Tuduhan Perkosa ABG, Terungkap Modusnya Ini
• Gede Sukarda Berteriak Histeris Temukan Ketua LPD di Buleleng Ini Tergantung di Pintu Dapur
Putu Dana kini dilantik sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Buleleng.
Sementara jabatan lamanya kini diisi oleh I Putu Artawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu Buleleng.
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana mengatakan, pelaksanana pelantikan ini adalah salah satu upaya untuk mempercepat pembangunan melalui pengisian dibeberapa jabatan, baik itu Pejabat Pimpinan Tinggi, Administrator, dan Pengawas.
Usai pelantikan ini, Ia mengaku akan kembali melakukan lelang Jabatan Tinggi Pratama untuk lima jabatan Kepala Dinas.
Lima posisi Kepala Dinas yang akan dilelang itu adalah Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Dinas Kebudayaan, Kepala Dinas Pariwisata, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu.
Seperti diketahui, untuk Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Dinas Kebudayaan telah memasuki masa purna bakti (pensiun) pada 2019 lalu.
Sementara untuk Kepala Dinas Pariwisata akan pensiun pada akhir Januari 2020 nanti. Sedangkan Kepala Dinas Penanaman Modal dam Perizinan Terpadu Satu Pintu sebelumnya sudah dimutasi menjadi Kepala Satpol PP Buleleng.
"Sekarang assamen, nanti di bulan Maret akan ada mutasi besar-besaran. Sekalian dengan pelantikan Sekda juga nanti di awal Maret itu. Kami akan mencari orang-orang yang betul-betul memiliki kemampuan dan berkompeten," singkat Bupati Suradnyana. (*)