Selain kegiatan bedah rumah, pihaknya pun rutin melakukan kunjungan ke rumah-rumah lansia sembari memberikan sembako.
Tidak hanya itu, ada juga berbagai kegiatan lainnya seperti pendampingan kesehatan, kegiatan belajar rutin dan menyekolahkan anak asuh.
"Kami nyebar dari ujung timur sampai ujung barat Buleleng dan kami gak harus numplek di satu tempat itu saja. Kami juga bekerja sama dengan Kadus, TNI dan kami tetap berkordinasi dengan Dinas Sosial. Tetapi yang paling berperan dan membantu ketika bedah rumah yaitu Kodim Buleleng dan saat ini akan ada 4 bedah rumah," ucapnya pada Selasa (7/4/2020).
• Polres Buleleng Bagikan Masker dan Hand Sanitizer Hasil Kerja Sama Polda dan Unud
• Kontroversi Terkait Rencana Nyepi Sipeng di Bali Selama 3 Hari , Ini Penjelasan PHDI
BSC sendiri memiliki motto 'Together We Can' yang menurut Made Eka Tirtayana sesuatu apapun tidak ada yang tidak mungkin apabila dilakukan secara bersama-sama.
Sejak awal terbentuk sampai saat ini, BSC berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam menumpaskan kemiskinan tapi dengan cara yang berbeda yakni sebagai komunitas mandiri dari sisi finansial.
"Kami masih terbayang ingin punya sekolah informal di pelosok dan sekolah ini lebih kepada pemberdayaan. Itu mimpi kami dan masih kami konsep. Mudah-mudahan ke depannya banyak yang mendukung dan mimpi itu bisa terwujud," harapnya.
Bagi Tribunners yang ingin melihat berbagai dokumentasi dari BSC, Tribunners bisa melihatnya di akun media sosial Facebook dan Instagram BSC (*)