Baca tanpa iklan
Disinggung mengenai di tengah kondisi pandemi ini tingkat pengguna narkoba masih tinggi, Kapolres menyatakan tingkat ketergantungan yang masih tinggi kerap menimbulkan niat para oknum untuk mendapatkan barang tersebut.
Misalnya dengan menggunakan uang orang tuanya secara sembunyi atau mengambil barang bukan miliknya untuk selanjutnya mendapatkan uang dan digunakan membeli narkoba.
"Kalau untuk pengguna bisa dibilang tinggi, hanya saja keberadaan barang masih berada di luar Tabanan. Artinya ketergantungan oleh oknum masih sangat tinggi, mereka kemungkinan membawa dari luar Tabanan kemudian digunakan di rumahnya," ungkapnya.
"Sejauh ini, jenis narkoba yang masih marak di Tabanan adalah sabu- sabu," imbuhnya.
Dia mengimbau, agar seluruh elemen masyarakat terutama para orang tua agar bersama-sama mengawasi pergerakan atau kegiatan para generasi muda saat ini.
Jika semisalnya menemukan informasi yang terkait bisa segera dilaporkan ke pihak kepolisian.
"Mari bersama-sama kita awasi, untuk pemberi informasi kami jamin aman karena sudah dilindungi undang-undang," tandasnya.(*)