TRIBUN-BALI.COM – Selain mudah dibuat, rasa perkedel juga enak.
Tak heran, makanan ini menjadi favorit banyak orang.
Selain kentang, orang bisa mengkreasikan perkedel dengan berbagai jenis makanan.
Misalnya seperti perkedel kornet, tahu, tempe dan lainnya.
Namun, bagian paling menantang dari membuat perkedel adalah perkara menggorengnya.
Karena dibuat dari kentang yang dilumatkan, perkedel seringkali mudah hancur saat digoreng.
• Tidak Mau Terkena Krisis Keuangan? Berikut Cara Menghindarinya
• Arti Mitos Mengenai Suara Burung di Malam Hari, Ada yang Meninggal hingga Datangnya Musibah
• Bisa Rusak Sistem Kekebalan Tubuh, Ini Waktu dan Dosis yang Tepat untuk Minum Kopi
Kalau sudah hancur, perkedel pun tidak bisa dimakan karena biasanya buyar dan bercampur dengan minyak.
Cara yang paling umum agar perkedel tidak hancur adalah melapisinya dengan telur sebelum menggorengnya.
Tapi selain dengan telur kita juga bisa menggunakan tips berikut ini yang dijamin berhasil!
Meskipun sudah menggunakan telur, terkadang perkedel masih juga hancur.
Nah, kalau sudah begini, mungkin cara tambahan ini bawah ini perlu kita lakukan.
Kita juga harus mengetahui penyebab utama perkedel mudah hancur adalah kandungan airnya yang terlalu banyak.
Jadi, perhatikan hal-hal ini untuk mengurangi kandungan air di dalamnya.
• Maudy Ayunda Trending di Twitter Setelah Cekcok Dengan Seseorang di Live Instagram
• Pabrik Unilever Cikarang Tutup Sementara, 265 Orang Dirumahkan Karena 22 Karyawan Positif Covid-19
• Tampak Istimewa, Kentang Isi Udang Mayo Ini Ternyata Mudah Dibuat, Berikut 1Resepnya
1. Gunakan kentang tes
Membuat perkedel paling baik menggunakan kentang jenis tes karena kandungan airnya sedikit.
Kandungan air yang sedikit akan membuat kentang lumat jadi lebih padat.