Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Rombongan pendaki kembali ditemukan tersesat di Tabanan, Bali.
Kali ini rombongan yang berjumlah 6 orang tersebut dikabarkan tersesat di Puncak Bukit Adeng, Banjar Munduk Lumbang, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali.
Beruntung tim gabungan dari BPBD, Basarnas, masyarakat setempat, TNI, dan Polri berhasil mengevakuasi mereka, Senin (7/9/2020) dinihari.
Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut bermula saat rombongan mahasiswa melakukan pendakian ke Puncak Bukit Adeng.
Rombongan tersebut awalnya berangkat dari Denpasar menuju Tabanan dengan dibagi dua kloter.
• Usai Video Latihannya Viral, Mike Tyson Akui Kelelahan, Tidur Terbaring Selama Semingggu
• 15 Warga Bangli Dikenai Denda Rp 100.000 Karena Tidak Pakai Masker
• Dengan Ban Michelin Baru, Dovizioso Prediksi Marc Marquez Juga Akan Kesulitan
Pada kloter pertama rombongan berjumlah 6 orang tersebut sudah tiba di areal parkir bawah, Sabtu (5/9/2020), dan langsung bermalam.
Sedangkan kloter kedua, total jumlah rombongan sebanyak 19 orang berangkat dari Denpasar, Minggu (6/9/2020) pagi sekitar pukul 08.00 Wita.
Selanjutnya, sekitar pukul 10.30 Wita, rombongan yang berjumlah 25 orang ini naik ke atas Puncak Bukit Adeng.
Mereka tiba di puncak sekitar pukul 12.30 Wita, kemudian melaksanakan persembahyangan, bersih-bersih, dan mengambil dokumentasi foto bersama.
Setelah rangkaian kegiatan mereka selesai, sekitar pukul 15.00 Wita, 25 orang pendaki ini kemudian turun bersama.
• PMI Provinsi Bali Gelar Musprov XI
• Ramalan Zodiak Besok 8 September 2020, Taurus Berpikir Sebelum Bertindak, Virgo Siap Hadapi Hambatan
• Cok Ace Sebut Lebih Banyak Warga Tak Pakai Masker Setelah New Normal, Kebanyakan Usia Muda
Namun, ketika di pertengahan jalan, ternyata dari rombongan tersebut kurang enam orang pendaki.
Mereka lantas mengecek temannya yang tak bersama rombongan dan diketahui ada yang masih di atas dan ada yang sudah turun.
Merasa aman, rombongan 18 orang ini melanjutkan perjalanan.
Mereka kemudian tiba di areal parkir bawah sekitar pukul 17.00 Wita.
Seperti biasa rombongan kemudian melakukan pengecekan anggota rombongan dan ternyata enam orang tak ada di tempat.
Mereka diduga masih melakukan perjalanan turun bukit.
Merasa aneh, tiga orang pendaki pun kembali naik untuk mencari 6 orang tersebut, namun tak ditemukan.
• Lupakan Kekalahan Atas Bulgaria, Garuda Muda Akan Hadapi Kroasia, Berikut Jadwal Lengkapnya
• Nihil Pelanggar Aturan, Bupati Artha Sidak Masker di Pasar Umum Negara Jembrana
• Ansu Fati Ukir Rekor Sebagai Pencetak Gol Termuda dalam Sejarah Timnas Spanyol
Sehingga mereka meminta bantuan desa setempat untuk melakukan pencarian.
Mendapat laporan tersebut, tim gabungan dari BPBD, Basarnas, masyarakat setempat, TNI, dan Polri pun melakukan pencarian mulai sekitar pukul 04.00 Wita.
Hingga akhirnya berhasil mengevakuasi mereka di tengah hutan sekitar pukul 08.16 Wita, dan langsung turun ke areal parkir.
"Awalnya mereka mendaki dengan jumlah rombongan 25 orang. Tapi ketika perjalanan pulang ada enam orang yang tak gabung dalam rombongan," ungkap Kapolsek Baturiti, AKP Fachmi Hamdani, Senin (7/9/2020).
Dia melanjutkan, ketika rombongan sudah berada di bawah, ternyata enam orang ini tidak ikut rombongan.
Sehingga perwakilan tiga orang berinisiatif melakukan pencarian namun tak ditemukan hingga akhirnya melapor ke pihak desa dan dilakukan pencarian oleh tim gabungan.
"Akhirnya dinihari tadi tim langsung melakukan pencarian ke bukit dan beruntung berhasil ditemukan. Sekitar pukul 09.30 Wita enam orang tersebut sudah berada di areal parkir bawah dan ditemukan dalam keadaan sehat dan lengkap," jelasnya.
(*)