Tips Sehat untuk Anda

15 Makanan yang Sebaiknya Dihindari untuk Menjaga Kekebalan Tubuh di Tengah Pandemi

Editor: Irma Budiarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi sakit.

Dia mengutip penelitian yang menunjukkan bahwa mengonsumsi gula dapat menghambat kemampuan sel untuk menyerang bakteri asing.

DeFigio mengatakan efek ini terjadi dengan cepat setelah makan gula dan berlangsung selama beberapa jam setelahnya.

"Jika Anda makan makanan manis beberapa kali sehari, Anda menjaga sistem kekebalan Anda dalam keadaan tertekan hampir terus-menerus," kata dia.

Jika dipertahankan dalam jangka panjang, kata Pelatih Kesehatan Holistik Kerri Axelrod itu, diet tinggi gula juga dapat menghancurkan flora usus yang semakin menekan sistem kekebalan.

"Flora bakteri yang tidak seimbang dengan, misalnya, terlalu banyak patogen oportunistik, dapat menggeser sistem kekebalan ke keadaan peradangan yang meningkat," katanya.

3. Kismis

Kismis dan buah kering lainnya dapat meningkatkan kadar gula.

"Bahkan jika Anda tidak makan makanan penutup atau makanan super manis, kemungkinan Anda melebihi enam sendok teh gula tambahan yang disarankan per hari untuk wanita dan sembilan sendok teh untuk pria," ujar Samantha Cassetty, MS, RD, nutrisi dan ahli kesehatan.

4. Jus buah

Menurut Axe jus buah adalah penyebab lain dari tambahan gula yang bisa sangat bermasalah.

"Minuman seperti soda, jus, teh manis, atau minuman berenergi telah dikaitkan dengan dampak negatif pada kesehatan kardiometabolik, risiko diabetes, berat badan, dan obesitas menurut penelitian terbaru, bahkan risiko kanker," katanya. 

5. Pisang mentah

Bahkan gula alami dalam buah-buahan dapat berdampak negatif pada sistem kekebalan dan kesehatan usus Anda.

Memperkuat Kekebalan Tubuh, 5 Manfaat Luar Biasa Minum Air Hangat dan Madu di Pagi Hari

Menjaga Kekebalan Tubuh Selama Pandemi Covid-19, Lakukan 7 Langkah Sederhana Ini

Apalagi pada buah-buahan yang masih mentah.

Ahli Kesehatan & CEO di Eu Natural Vinay Amin menjelaskan pisang serta buah dan sayuran mentah lainnya, dapat mengandung protein dalam jumlah tinggi yang disebut lektin.

"Studi menunjukkan bahwa lektin dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan menghambat produksi flora usus," kata Amin.

Halaman
1234

Berita Terkini