TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Sejumlah keluarga beserta pihak Desa, Polri dan TNI tampak berkumpul di rumah duka korban di Banjar Darma Kelod, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali, Rabu 24 Maret 2021.
Sementara itu, jenazah korban I Made Kompyang Artawan (47) dikatakan masih berada di rumah sakit Sanglah sejak kemarin malam.
Kabarnya sedang dilakukan otopsi.
Diketahui, korban merupakan sosok pria yang luwes dan memiliki komunikasi yang sangat baik.
Baca juga: TERKINI – Pelaku Penusukan di Desa Riang Gede Tabanan Adalah Residivis Kasus Pencurian dan Togel
Baca juga: Diduga Terpicu Dendam, Made Kompyang Tewas dengan 15 Tusukan di Desa Riang Gede Tabanan
Baca juga: UPDATE - Penusukan di Desa Riang Gede Tabanan, Korban Made Kompyang Alami 15 Luka Tusuk
Seorang temannya yang enggan disebutkan namanya mengatakan, korban Made Kompyang ini merupakam sosok pria yang baik.
Selain itu ia juga luwes dan memiliki komunikasi yang baik dengan orang lain dalam artian teman-temannya.
"Kami memiliki hubungan yang baik disini. Tapi saya tak mengetahui apa masalahnya sehingga terjadi seperti ini. Saya tak bisa katakan tentang orangnya ini (korban). Kalau komunikasi sangat baik kok," ucapnya.
Dia melanjutkan, pasca kepergian seorang wiraswasta tersebut, keluarganya sangat syok.
Istri serta anaknya masih belum bisa diajak komunikasi.
Dirinya yang berstatus sebagai teman sangat merasa kehilangan dengan sosok pria lulusan dokter hewan tersebut.
Bendesa Adat Riang Gede, Ida Bagus Garga mengatakan, pasca kejadian penusukan hingga mengakibatkan korban jiwa tersebut pihak desa adat akan menggelar upacara di TKP.
Hanya saja, untuk waktunya masih belum ditentukan karena masih menunggu paruman (rapat) dan mencari hari baik.
"Kita Desa Adat akan menggelar minimal prayascita-lah di areal TKP. Tapi kita tunggu dulu hasil paruman dulu," kata IB Garga saat dikonfirmasi di rumah duka, Rabu 24 Maret 2021.
Dia melanjutkan, kemudian untuk proses pemakamam korban juga masih belum diketahui kapan akan dilaksanakan.
Hal tersebut masih menunggu pihak keluarga.