"Kita sudah ada tim kesenian, tinggal koordinasi saja. Pagi ada belajar menari, megamel, melukis, melibatkan Seniman Batuan. Kerja sama juga dengan SD di sini," tandasnya.
Pihaknya pun berharap supaya situasi pariwisata bisa kembali pulih.
Sebab kedatangan wisatawan, sangat membantu perekonomian masyarakat maupun desa adat.
Bahkan pada awal masa pandemi, di mana hampir sebagian besar warga kehilangan mata pencarian, bantuan sembako bisa terus dilakukan.
Di mana sumber dananya adalah dari kunjungan wisatawan ke Pura ini.
"Mudah-mudahan situasi kembali pulih, dan perekonomian segera membaik," harapannya. (*)
Berita lainnya di Berita Gianyar