Kemudian untuk yang tidak urgent, kata dia adalah pasien dengan penyakit yang tidak menimbulkan keresahan apa-apa.
Misalnya, ketika seseorang menderita tumor lemak, hernia, dan beberapa penyakit lainnya.
Artinya, penyakit tersebut masih bisa ditunda penanganannya sehingga nanti akan dijadwalkan ulang.
"Nah contohnya hernia yang tidak nantinya menimbulkan risiko akan dijadwalkan ulang. Termasuk juga kanker lemak itu nanti sama," imbuhnya.
dr Susila memohon kepada masyarakat agar memaklumi kondisi saat ini dan mari bersama-sama untuk mencegah penularan dengan penerapan prokes yang ketat. (*)