Baca tanpa iklan
Merokok merusak pembuluh darah tubuh, yang menyebabkan aliran darah lebih lambat ke seluruh tubuh dan ginjal.
Kebiasaan merokok juga meningkatkan risiko kanker pada ginjal.
Jika berhenti merokok, maka risiko akan turun, tapi memerlukan waktu bertahun-tahun untuk kembali ke tingkat risiko seseorang yang tidak pernah merokok.
7. Mewaspadai jumlah obat yang diminum
Jika rutin mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebeas (OTC), ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
Obat anti-inflamasi nonsteroid, termasuk ibuprogen dan naproxen dapat merusak ginjal jika diminum secara teratur untuk nyeri kronis, sakit kepala, atau artritis.
Baca juga: Kenali 5 Gejala Batu Ginjal, Sakit di Pangkal Paha Salah Satunya
Mengonsumsi inhibitor pompa proton (PPI) untuk maag atau GERD dalam waktu lama dapat meningkatkan kemungkinan terkena penyakit ginjal kronis.
Melansir WebMD, seseorang juga harus berhati-hati saat mengonsumsi antibiotik, seperti penisilin, sulfonamida, dan sefalosporin, karena jika terlalu sering dapat merusak ginjal.
Konsultasikan dengan dokter mengenai perawatan aman ginjal jika harus mengonsumsi obat-obatan di atas.
(Kompas.com/Mela Arnani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Cara Menjaga Kesehatan Ginjal"