Berita Nasional

Check In Pakai Nama Orang Lain, Briptu Christy Desersi Ditangkap di Arena Biliar Hotel

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Briptu Christy Triwahyuni, Polwan Manado yang diburu Propam Polda Sulut - Check In Pakai Nama Orang Lain, Briptu Christy Desersi Ditangkap di Arena Biliar Hotel

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Setelah desersi dan menghilang selama hampir 3 bulan, Briptu Christy Triwahyuni Cantika Sugiarto akhirnya ditemukan.

Polwan yang berdinas di Polresta Manado itu ditangkap oleh tim Propam Polda Sulawesi Utara dibantu tim dari Polda Metro Jaya di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Senin 7 Februari 2022, sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, pada saat ditangkap Briptu Christy tengah sendirian di hotel tersebut.

"Sendiri dia di situ," ujar Zulpan kepada wartawan, Kamis 10 Februari 2022.

Baca juga: FAKTA Briptu Christy Meninggalkan Tugas Hingga Ditangkap di Hotel Kawasan Kemang Jakarta Selatan

Di sisi lain pihak manajemen Hotel Grand Kemang membeberkan kronologi penangkapan polwan cantik tersebut.

Detik-detik penangkapan sang polwan disampaikan oleh Djumin, Chief Security Grand Kemang Hotel kepada Tribunnews.com.

”Pertama kami tidak mengetahui akan adanya penangkapan tersebut. Dan kami juga tidak mengarahkan dan tidak menunjukkan," kata Djumin saat ditemui di Grand Kemang Hotel, Kamis 10 Februari 2022.

Djumin menyatakan, mulanya ada polisi yang memasuki area hotel dan mendatanginya, mengaku dari kesatuan Polda.

Setidaknya kata Djumin ada 4 orang polisi yang mendatanginya.

Semuanya tidak mengenakan seragam, hanya berpakaian preman.

"Empat anggota, pakaian preman biasa," kata Djumin.

Saat ditanya keperluannya, anggota polisi itu menyerahkan surat tugas perintah penangkapan.

Pihak hotel kemudian mempersilakan mereka masuk dan langsung mengarah ke arena bermain biliar.

”Petugas memang masuk. Kami tanya dan ada surat tugasnya, bilang dari Polda. Kemudian dia duduk di lobby. Si yang dicari itu (Briptu Christy) dia jalan ke bankpool (tempat bermain biliar, Red)," kata Djumin.

Djumin memastikan penangkapan terhadap Briptu Christy berjalan kooperatif dan tidak menimbulkan kegaduhan di area hotel.

Halaman
12

Berita Terkini