Berita Badung

Gede Suparma Spesialis Pembobol Villa Berhasil Ditangkap, Gondol Barang Wisatawan Asing

Penulis: I Komang Agus Aryanta
Editor: Harun Ar Rasyid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gede Suparama saat kasusnya di rilis Polres Badung pada Selasa 31 Mei 2022

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Spesialis pembobol villa yang diketahui bernama Gede Suparma (49) hanya bisa menundukkan kepala saat digiring jajaran sat reskrim Polres Badung. Pria kelahiran Singaraja dengan alamat Dusun Taman, Desa Gubug,Tabanan itu pun kembali harus menjalani hidup di sel tahanan karena kedapatan membobol villa di wilayah Hukum Polres Badung.

Saat kasusnya dirilis Polres Badung pada Selasa 31 Mei 2022, ternyata ia tidak hanya mencuri di satu TKP, melainkan di empat TKP. Namun untuk di wilayah Polres Badung tercatat ada dua TKP yang dilakukan.

Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes mengatakan pada pengamanan pelaku ada beberapa barang bukti yang diamankan khususnya camera. Pasalnya pencuri spesialis pembobol villa itu mengambil semua barang yang ada di villa termasuk perhiasan dan jam tangan korban.

“ Jadi pelaku ini merusak pintu atau jendela dengan cara mencongkel dan mengambil barang-barang berharga,” jelasnya.

Orang nomor satu di Polres Badung itu mengakui sebagian besar villa yang dibobol adalah milik Warga Negara Asing (WNA). Hal itu terlihat dari barang bukti yang ditemukan banyak kamera. Mengingat katanya turis atau wisatawan sering membawa kamera kemana-kemana.

“Biasanya kan turis selalu membawa kamera untuk berwisata. Begitu juga jam tangan berbagai macam merk, perhiasan, camera drone dan barang lainnya,” tegasnya.

Baca juga: PLN Investasikan 227,75 Milyar Jaga Keandalan Pasokan Listrik Sambut Presidensi G20

Baca juga: PILU! Kisah Gus Adit, Penyandang Netra Berjuang Mandiri di Tengah Pandemi

Baca juga: NYALI ROBERT ALBERTS Tak Ciut Bertemu COACH TECO di Turnamen Pramusim PERSIB vs BALI UNITED

Pihaknya mengatakan pelaku Suparma merupakan seorang residivis, hanya saja kasusnya sampai saat ini masih dilakukan pengembangan lebih lanjut. Mengingat ada beberapa TKP yang dibobol seperti TKP salah satu villa di Tanah Lot Tabanan dengan WNA asal spanyol dan barang bukti dua kamera merk Sony, dua buah lensa merk Tamron, satu buah lensa Merk Sony, satu buah lensa, tiga buah mikrofon merk Rode, dua buah Filter dan tiga buah baterai merk Sony, tas hitam tempat kamera.

“Ada juga satu buah cincin emas mata tiga dan satu pasang anting emas,” jelasnya sembari mengatakan aksi pencurian ini dilakukan pada 28 Mei 2022 kemarin.

Dijelaskan pada Rabu 25, Mei 2022 lalu pelaku juga melakukan pencurian sekitar pukul 22.00 wita di Jalan Jantuk Angsa nomor 45, Banjar Jempinis, Desa Pererenan, Kec. Mengwi, Badung. Kendati demikian Kapolres Badung menghimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan kamera baik itu pada villa di wilayah Kuta Utara maupun wilayah Kecamatan Mengwi agar datang ke polres untuk melakukan konfirmasi.

“Sampai saat ini pengembangan kasusnya. Bahkan dari hasil pemeriksaan sementara pelaku ini melakukan aksinya dengan seorang diri. Bahkan puluhan kamera dan lensa yang dicuri rencananya akan dijual,” jelasnya.

Sementara Kasatreskrim AKP I Putu Ika Prabawa Kartima, SIK menambahkan saat diamankan pelaku berusaha melarikan diri, sehingga harus dilumpuhkan dengan timah panas. Bahkan dalam aksi pencurian yang dilakukan pelaku kerap melakukan aksinya dengan sepatu bot dan menggunakan penutup wajah.

“Jadi villa itu kan kebanyakan di sawah-sawah, makanya menggunakan sepatu boot,” ucapnya.

Diakui dari hasil pemeriksaan sementara, aksi pencurian villa dilakukan lantaran villa dipastikan sudah ada pemiliknya saat diintai. Dalam aksinya pelaku beraksi pada pukul 22.00 wita. Pasalnya saat itu pelaku meyakinkan bahwa penghuni villa keluar mencari makan dan yang lainnya.

“Villa ini diintai dulu. Setelah itu jika dipastikan penghuni keluar sekitar jam 8 malam, langsung dia beraksi. Karena villa sebagian besar dihuni WNA sudah dipastikan ada barang berharga yang akan diambil,” imbuhnya.

Kasus itu pun masih akan didalami, mengingat barang bukti yang diamankan sangat banyak berupa camera, drone, lensa, perhiasan dan yang lainnya. “Ini kita temukan di kosannya di wilayah Denpasar. Bahkan tetangga kosnya juga sempat curiga karena pelaku sering tidak dikos, dan pulangnya selalu membawa barang-barang berharga,” jelasnya. (*)

BERITA LAINNYA

Berita Terkini