Nah, hal ini pulalah yang untuk kemudian, susah berkembang, karena memang akan mengubah kebiasaan makan mie masyarakat.
Dari yang pada umumnya rasa mie strong kuat karena MSG, menjadi dengan mie sehat (sayuran).
Ia tidak memungkiri, dari mie ini, ada orang struk yang kini setiap hari mengkonsumsi mie kelor.
Pecinta mie yang memiliki asam lambung dan maag tinggi maka akan cukup bersahabat dengan mie ini.
Untuk harga sachet Rp 8 ribu, dengan beberapa varian yakni goreng, kuah, dan vegan.
“Sehari kami dapat memproduksi 60 hingga 100 pcs, biasanya Sabtu dan Minggu itu akan libur,” katanya. (*)