Itulah salah satu faktor yang jadi pertimbangan kami untuk menyekat pelaksanaan festival," ungkapnya.
Lantas disinggung soal target kunjungan, Sumiarsa mengaku pihaknya menggunakan patokan target weekend.
Yakni 3.000 tamu per hari.
"Kalau hari-hari biasa kan jumlah kunjungannya 1.000 sampai 1.500 orang per hari," tandasnya.
Sementara Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta berharap pelaksanaan PVF IX menjadi momentum kebangkitan pariwisata pasca pandemi Covid-19.
Pihaknya juga menegaskan pemerintah daerah telah berupaya untuk terus meningkatkan fasilitas pendukung pariwisata.
Salah satunya jalan hotmix di sekitar Penglipuran.
"Saya telah diskusi dengan pihak pengelola yang terus melakukan pembenahan tiap tahun, untuk membangun fasilitas-fasilitas baru yang tentunya bisa jadi destinasi lain.
Seperti tahun ini dengan melakukan penataan hutan bambu.
Sehingga kunjungan wisatawan tidak hanya terpusat di desa saja," tandasnya. (*)