“Kami lakukan antisipasi agar tidak semakin keropos. Kalau nanti sudah parah sulit diperbaiki, sehingga antisipasi sejak dini,” kata Dayu Widya saat dihubungi via telepon.
Baca juga: Ibu Rumah Tangga di Denpasar Nekat Curi Baju di Toko Berbeda, Simak Alasannya
Dalam melakukan pemeliharaan ini, pihaknya melibatkan tim patung dari Kedux Garage.
Karena menurutnya, pemeliharaan ini tak sekadar pembersihan saja, namun harus paham tentang ornamen pada patung tersebut.
“Kalau yang keropos bukan hanya ditempel-tempel begitu saja, tapi ada pemahaman juga tentang ornamen,” imbuhnya.
Dipilihnya tim patung dari Kedux Garage disebabkan sebelumnya Kedux pernah membantu perbaikan selendang patung yang sempat patah.
Baca juga: Pleno KPU Denpasar, Jumlah Daftar Pemilih Sementara di Kota Denpasar Sebanyak 499.954 Orang
“Kedux sudah menemukan uraian dari ornamennya. Dulu juga sempat selendang Ida hilang karena patah, Kedux yang membuatkan kembali,” paparnya.
Dayu Widya menambahkan, untuk usia patung tersebut sampai saat ini belum diketahui secara pasti.
Pihaknya pun masih melakukan pengumpulan informasi untuk melacak sejarahnya.
“Masih kami lacak sejarahnya, karena banyak informasi yang kami dapatkan, dan itu belum bisa kami pastikan usia pastinya,” katanya. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar