Di akhir kata, ia juga sempat mengkritik pemerintah daerah yang dianggap kurang memperhatikan aktivitas seni maupun budaya yang ada di Jembrana.
Padahal, pulau Bali ini terkenal di dunia karena seni dan budaya. Dia berharap, pemerintah daerah khususnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jembrana agar lebih memperhatikan setiap kegiatan seni dan budaya yang ada di Jembrana.
"Kita justru jarang diperhatikan oleh pemerintah daerah di sini. Kalau diluar wilayah memang diperhatikan sekali, di sini tidak terlalu diperhatikan. Kami tidak mau mengemis seperti mengajukan proposal dan lainnya, lebih baik menerima punia yang tentu saja diberikan secara ikhlas," tutupnya. (*)