TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Hujan deras mengguyur wilayah Deda Buahan Kaja, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali, Senin 13 November 2023 malam.
Hal tersebut menyebabkan pohon beringin tumbang, menutup akses jalan Desa Buahan Kaja menuju Kecamatan Kintamani, Bangli.
Saat ini, peristiwa tersebut telah ditangani oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gianyar.
Baca juga: Bencana Pohon Tumbang dan Tanah Longsor Ancam Bangli Di Musim Penghujan
Tak hanya menimpa jalan, namun pohon selebar dua meter dengan ketinggian 15 meter tersebut, juga menimpa jaringan PLN.
Hal itupun menyebabkan listrik di kawasan tersebut padam. Namun saat ini, sudah ditangani oleh pihak PLN.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, Dibya Prasesta saat dikonfirmasi, Selasa 14 November 2023 membenarkan hal tersebut.
Dia menjelaskan, pohon beringin tersebut terletak di Banjar Pausan. Kejadiannya terjadi saat hujan lebat sekitar pukul 22.21 Wita.
Baca juga: Memasuki Musim Hujan, Warga di Bangli Mulai Antisipasi Pohon Tumbang
"Tidak ada kendaraan yang lewat, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa. Namun akses dari Buahan menuju Kintamani tertutup robohan pohon,” ujarnya.
Dalam menindaklanjuti kondisi tersebut, Dibya mengatakan pihaknya pada tengah malam tersebut, langsung menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Gianyar.
Ia juga langsung berkoordinasi dengan pihak PLN, supaya evakuasi berjalan aman, mengingat ada jaringan kabel PLN yang ikut tertimpa pohon.
Baca juga: Belasan Palinggih Rata Dengan Tanah, Pohon Kepuh Usia Ratusan Tahun Tumbang di Pura Dalem Seluwang
"Kondisi basah dan ada jaringan listrik, sangat berbahaya bagi keselamatan anggota kami. Setelah PLN memastikan aliran listrik sudah terputus, setelah itu langsung melakukan evakuasi sesui SOP di lapangan,” jelasnya.
Dikarenakan pohon yang cukup besar, pihaknya pun membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menormalkan situasi.
"Pukul 04.13 Wita dini hari penanganan baru 30 persen. Pagi tadi sudah dilanjutkan kembali, kita pastikan hari ini lalu lintas sudah normal kembali," tandasnya.
Dibya mengatakan, saat ini sudah akan memasuki musim penghujan. Diapun meminta masyarakat mulai bersiap-siap.
"Musim hujan harus kita syukuri, namun kita perlu waspada dan persiakan diri untuk lingkungan sekitar agar musim hujan berlalu dengan aman, lancar dan penuh berkah. Pangkaslah pohon yang sekiranya tidak aman saat diguyur hujan lebat," ujarnya. (*)
Berita lainnya di Hujan Deras