TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menetapkan jadwal pelaksanaan kampanye Pemilu 2024 yang dimulai sejak Selasa 28 November 2023.
Selama 75 hari ke depan, para tim pemenangan masing-masing paslon akan saling adu kuat soal strategi dan gagasannya dalam mendulang suara pemilih.
Di Bali, masing-masing “panglima tempur” dari tiga paslon telah dipersiapkan. Rata-rata, mereka adalah sosok yang memiliki pengaruh besar di Bali.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, tim kampanye paslon nomor urut 1 Anies- Muhaimin di Bali dikomandoi oleh Masrur Makmur, Caleg DPR RI dari NasDem yang juga Wakil Ketua MUI Bali.
Masrur dibantu oleh H. Sugiono sebagai sekretaris tim kampanye yang sekaligus menjabat sebagai Pengurus DPW NasDem Bali.
Sementara Ketua DPW PKS Bali Hilmun Nabi, didapuk sebagai wakil ketua tim pemenangan.
Sebagai juru kampanye (jurkam), tim pemenangan Anies-Muhaimin di Bali memasang Ahmad Baraas. Selain dipercaya sebagai Ketua Forkom Bali Simpul Relawan Anies Baswedan, Ahmad Baraas juga berpengalaman sebagai jurnalis.
Sementara tim pemenangan paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran di Bali dikomandoi oleh Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah.
Diketahui, De Gadjah kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar.
Pada Pemilu 2024, dia akan mencoba memperebutkan kursi DPRD Bali dapil Kota Denpasar.
Baca juga: Ketua GIPI: Tarif Taksi Bandara yang Mahal Buat Bali Kalah Kompetitif dari Destinasi Pariwisata Lain
Baca juga: 65 Ribu Lembar Surat Suara Didistribusikan ke Gudang KPU Buleleng
De Gadjah dikenal sebagai sosok yang aktif dalam organisasi kepemudaan. Bahkan, De Gadjah kini juga dipercaya sebagai Ketua Pertina Bali.
Membantu De Gadjah, parpol pengusung Prabowo-Gibran di Bali mempercayakan I Ketut Ridet, Kepala Badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan Daerah (BPOKK-DA) Demokrat Bali sebagai sekretaris tim pemenangan.
Ridet pasalnya berpengalaman sebagai calon Wakil Bupati Bangli pada Pilkada 2015 silam.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, tim pemenangan Prabowo-Gibran di Bali terdiri dari Penasehat, Pakar, hingga 9 kelompok yang diberi nama sesuai alphabet.
Jajaran Penasehat, diisi oleh ketua parpol pengusung Prabowo-Gibran di Bali yang diketuai oleh Ketua DPD Golkar Bali I Nyoman Sugawa Korry. Sementara Pakar, diketuai oleh Letjen TNI (Purn) Ida Bagus Purwa Laksana.
Sementara Kelompok Alpha yang mengurusi soal kampanye, diketuai oleh Gede Ngurah Ambara Putra, caleg DPR RI dapil Bali dari Gerindra.
Selanjutnya, Kelompok Bravo (saksi) diketuai oleh Luh Ayu Adi Wardani-Ketua Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Bali, Kelompok Charlie (Media) dipercayakan kepada Agung Afif Muhammad-influencer dengan jumlah pengikut Instagram 141 ribu orang.
Kelompok Delta (Komunikasi dan Informasi) diketuai oleh Fiona Rebecca-caleg DPRD Bali dapil Badung dari Demokrat. Diketahui Fiona merupakan istri dari Cahyo Adhi Nugroho, orang dekat AHY.
Kelompok Echo (Hukum dan Advokasi) dikomandani oleh I Ketut Reksa Wijaya, Kelompok Fanta (Milenial, Pemuda, dan Olahraga) diketuai oleh I Putu Gede Wirakusuma, Kelompok Golf (Logistik) dipercayakan Made Budi Setyawan Sari.
Kelompok Harley (Penggalangan Massa dan Relawan) dipercayakan kepada I Made Derana, dan terakhir Kelompok Infus (Kesehatan) diketuai oleh IGN Putra Martin Widanta.
Selanjutnya, tim pemenangan paslon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud di Bali diketuai oleh Wayan Koster, Ketua DPD PDIP Bali.
Diketahui, Koster merupakan sosok politisi yang memiliki pengalaman mumpuni. Koster sempat menjabat sebagai Anggota DPR RI, hingga menjadi Gubernur Bali pada 2018-2023 lalu.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mantan Wagub Bali I Dewa Gde Oka Meninggal
Sementara para ketua parpol pengusung Ganjar-Mahfud di Bali, duduk sebagai wakil ketua tim pemenangan.
Membantu Wayan Koster, jabatan sekretaris didapuk oleh I G N Kesuma Kelakan, Anggota DPR RI dapil Bali dari PDIP.
Serupa dengan Koster, Kelakan juga mempunyai pengalaman mumpuni. Pasalnya, dia sempat menjabat sebagai Anggota DPRD Bali, hingga Wakil Gubernur Bali periode 2003-2008 silam.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, tim pemenangan Ganjar-Mahfud di Bali terdiri pula dari enam direktorat.
Direktorat Data Riset, Intelijen & Survei, Progam, dan Hubungan Antar Lembaga; Direktorat Kampanye Kreatif, dan Artificial Intelligence; Direktorat Narasi dan Konten, Media Sosial, dan Komunikasi Politik & Jubir; Direktorat Penggalangan, Juru Kampanye, Relawan, dan Segmen Pemilih.
Direktorat Saksi & Pengamanan Hasil Pemilu, Logistik & Infrastruktur, dan Hukum & Advokasi; serta Direktorat Bidang Satgas Khusus.
Menanggapi para tim pemenangan lawan, Sugiono selaku Sekretaris Tim Kampanye Anies-Muhaimin di Bali mengaku tim kampanye lawan merupakan sosok yang tangguh.
“Tim lawan GAMA (Ganjar-Mahfud) & PRABU (Prabowo-Gibran) luar biasa. Lawan yang tangguh buat kami,” ungkapnya saat dihubungi Tribun Bali, Selasa 28 November 2023.
Kendati tangguh, kata Sugiono, pihaknya tetap optimis dan berkampanye sesuai dengan yang direncanakan.
Dia berharap, paslon yang diusungnya itu dapat menang di Bali.
“Bagi Tim Anies-Muhaimin tetap optimis & on the track sesuai dengan garis kebijakan, satu komando, untuk meraih suara sebanyak-banyaknya pemilih AMIN (Anies-Muhaimin).”
“Barang tentu harapan kami tetap Anies- Muhaimin menang di Bali,” pungkasnya.
Senada dengan Sugiono, I Nyoman Sugawa Korry selaku Ketua Penasehat Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Bali mengatakan, sosok yang menjadi ketua dalam tim pemenangan masing-masing paslon merupakan kader terbaik dari masing-masing parpol.
Sehingga, jabatan tersebut wajar diemban oleh sosok yang bersangkutan.
“Ketua tim capres ketiga pasangan capres, saya yakin merupakan kader-kader terbaik di masing-masing partai, dan sangat wajar menempatkan pasangan capres dan cawapres memenangkan Pilpres 2024,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Bali itu saat dihubungi Tribun Bali, Selasa 28 November 2023.
Pihaknya mengaku optimis Prabowo-Gibran dapat menang di Bali. Hal ini dikatakan Korry dilihat dari respons dan dukungan masyarakat yang makin kuat di level akar rumput.
Sebab, Prabowo-Gibran disebut sebagai sosok yang sesuai dengan harapan dalam rangka menuju Indonesia emas 2045 mendatang.
“Tim Prabowo-Gibran optimis menang di Bali, melihat respon dan dukungan masyarakat yang semakin hari semakin kuat sampai dengan di akar rumput.”
“Karena figur Prabowo-Gibran dipandang sangat sesuai dengan harapan Indonesia emas,” pungkasnya.
Sementara itu, Bendahara Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Bali, Dewa Made Mahayadnya memandang tim pemenangan lawannya biasa-biasa saja.
Sebab, pihaknya disebut telah berpengalaman dalam urusan Pilpres.
“Kalau terhadap tim lawan, kami biasa-biasa saja karena kami sudah berpengalaman dengan Pilpres sebelumnya,” ungkapnya kepada Tribun Bali Senin 27 November 2023 lalu.
Kini pihaknya disebut tengah berkonsentrasi guna berkonsolidasi dengan para parpol pengusung Ganjar-Mahfud di Bali.
Bahkan, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali itu mengaku optimis pasangan Ganjar-Mahfud menang mutlak di Bali pada Pilpres tahun depan.
“Kita Ganjar-Mahfud nomor 3 (nomor urut) berkonsentrasi untuk konsolidasi dengan struktur Partai PDIP dan juga dengan tiga partai mendukung Hanura, PPP dan Perindo.”
“Optimisme tentu kami optimis menang mutlak di Bali,” pungkasnya.(*)