Supriatna menyebutkan, langkah pengunduran diri yang diambil oleh Sundayana ini sah-sah saja dilakukan.
Namun secara pribadi Supriatna sangat menyayangkan pengunduran diri itu.
Ia menyebut Sundayana mestinya bisa mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati maupun wakil bupati Buleleng lewat partainya sendiri (PDIP).
"Memang apa yang kita lihat bersama dan berkembang, dia mau maju Pilkada lewat Nasdem. Kami sangat menyayangkan kenapa tidak coba lewat partai sendiri dulu, tempat dan rumah kita sendiri. Tapi namanya juga dia punya pemikiran lain. Jadi mengundurkan diri dan coba daftar di partai lain sah-sah saja," katanya.
Sundayana menyebut dirinya telah mendaftarkan diri sebagai bakal cawabup Buleleng di NasDem, Selasa (7/5).
Pengunduran diri ini pun ia diambil, ketimbang harus dipecat karena dinilai melanggar aturan PDIP.
“Saya diterima baik di PDIP. Kemudian ketika saya punya pilihan politik lain, karena di partai ada aturan, jadi saya lebih baik mengundurkan diri baik-baik, daripada dipecat. Intinya semua yang baik harus diakhiri dengan baik,” jelasnya. (ful/rtu)