TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Beri dukungan Ketua DPD PDIP, Wayan Koster, (bacagub) dan I Nyoman Giri Prasta (bacawagub), rombongan DPW Gelora Bali mendatangi kantor DPD PDI Perjuangan Bali, pada Senin 26 Agustus 2024. Rombongan Partai Gelora Bali dipimpin langsung oleh Ketua DPW Gelora Mudjiono.
Kedatangan Partai Gelora ini, diterima langsung oleh Ketua DPD PDIP Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, Gede Sanjaya( Ketua DPC PDIP Tabanan/Bupati Tabanan), I Nyoman Adi Wiryatama (Ketua DPRD Bali dan juga kader PDIP Tabanan) serta IGN Jaya Negara (Sekretaris DPD PDIP Bali).
Mudjiono menuturkan, kebijakan Gelora untuk daerah DPW memiliki otoritas menentukan dukungan calon kepala daerah. Meski di pusat Partai Gelora berkoalisi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), katanya bukan berarti ada ikatan linier.
Baca juga: DEKLARASI 28 Agustus, Wayan Suyasa dan Alit Yandinata Ambil Rekomendasi ke Golkar dan Gerindra
Baca juga: WOW! Anak Giri Prasta Bima Nata Langsung Jabat Ketua Fraksi di DPRD Badung
”Kami di DPW partai diberikan kekuasaan berpikir secara cermat, Partai Gelora mendukung paket pasangan calon PDIP dan kabupaten/kota,” jelas Mudjiono.
Alasan mendukung PDIP, karena capaian kerja lima tahun Wayan Koster. Di lain sisi juga bakal calon wakil gubernur (bacawagub) I Nyoman Giri Prasta yang sudah dikenal masyarakat Bali.
Walau partai baru, Partai Gelora berhasil meraih 23 ribu suara lebih saat Pileg 2024 lalu. Di Denpasar berhasil meraih satu kursi.
“Kami punya satu kursi di Denpasar. Suara di Bali 23.700 semoga bisa mempertebal kemenangan,” bebernya.
Sementara itu, Wayan Koster mengatakan sampai saat ini baru ada enam partai politik yang mendukung paket Koster-Giri yakni Hanura, Perindo, PKB, PBB, Gelora, PPP.
Kemudian ditambah Partai Gelora dan menyusul Partai Buruh serta Ummat. ”Kami terbuka bekerjasama dengan parpol manapun. Tidak memandang parpol tersebut jumlah raihan suaranya,” ungkap Koster.