TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Kejadian kecelakaan yang merenggut korban jiwa terjadi di Jalan Raya Sidemen, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Tebola, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Minggu (15/6/2025).
Seorang remaja 18 tahun, I Made S meninggal dunia setelah jatuh ke kolong truk saat berkendara sambil memainkan handphone.
Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana menjelaskan, kejadian kecelakaan itu terjadi sekitar Pukul 08.30 Wita.
Baca juga: Kecelakaan Truk vs Motor, Pemuda 23 Tahun Tewas di TKP
Saat kejadian, korban (I Made S) mengendarai sepeda motor Honda Scopy warna coklat melintas dari arah timur (Sidemen) ke arah barat (Desa Sangkangunung).
"Dari keterangan saksi, saat itu korban menggunakan hp saat berkendara. Setibanya di TKP, korban kaget dan kehilangan kendali saat menikung ke arah kiri," ujar Gede Sukadana.
Korban tidak bisa menguasai kendaraanya hingga terjatuh. Tubuhnya terlempar ke bawah truk yang kebetulan juga melintas di lokasi kejadian. Sementara kendaraannya terpental ke kiri. Dengan titik tabrak berada di sebelah kanan as jalan dari arah timur (Sidemen).
Kejadian ini membuat korban yang masih duduk di bangku SMA/SMK meninggal dunia dengan kondisi cedera kepala berat.
Kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, seperti fokus dan tidak bermain handphone saat berkendara, serta menggunakan helm demi keselamatan.
Sementara kecelakaan lalu lintas hingga merenggut korban jiwa juga terjadi di wilayah Tabanan pada Minggu, (15/6).
Baca juga: TEWAS di Tempat Setelah Jadi Korban Kecelakaan Tabrak Lari, Identitas Nihil
Kecelakaan yang diduga tabrak lari itu terjadi di Jalan Raya jurusan Marga–Apuan, tepatnya di depan rumah warga atas nama I Ketut Sukadana, wilayah Banjar Dinas Tengah, Desa Marga Dajan Puri, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan.
Dalam peristiwa nahas tersebut, seorang pengendara sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi DK 3238 GX, diketahui bernama Ni Luh Sudiani (38), dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian.
Namun yang menabrak malah kabur dan tidak ada yang mengetahui secara pasti.
Korban, yang merupakan warga Desa Payangan, Tabanan itu sudah ditemukan dalam kondisi terlentang di tengah jalan.
Helm yang dikenakan korban ditemukan pecah, hal itu diduga karena terjadi benturan keras.
Hingga saat ini, pihak kepolisian belum mengidentifikasi secara pasti kendaraan atau pihak lain yang terlibat dalam insiden tersebut.