Banjir di Bali
HILANG 3 Orang Usai Perumahan di Mengwitani Amblas Tergerus Banjir, Mereka Satu Keluarga
Disebutkan, saat debit air tinggi, semua penghuni perumahan sudah berusaha menyelamatkan diri. Mereka berpindah ke hulu agar tidak terkena banjir.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
“Saya minta Camat segera bergerak dan bila ada dipandang perlu berkoordinasi dengan perangkat terkait apakah BPBD, apakah PUPR, apakah Damkar, apakah Perkim. Silakan koordinasi,” ucapnya.
Adi Arnawa menyebutkan dirinya selalu stand by untuk mengantisipasi perkembangan terakhir terkait kondisi di Badung.
“Kami tetap mengingatkan agar semua tim tidak lengah dan terus berjaga menghadapi cuaca ekstrem. Sudah pantau tadi, lihat Pak Camat sudah bergerak, terima kasih banyak. Namun tetap stand by," harapnya.
Jika ada korban atau mungkin yang mengungsi, dirinya meminta agar camat, desa dan lurah mengambil langkah-langkah cepat koordinasi, termasuk dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Jangan sampai kita terlambat untuk penanganan kita,” ujarnya.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya mitigasi dalam menghadapi potensi banjir susulan akibat curah hujan tinggi. Pemkab berharap keberadaan posko siaga dapat mempercepat penanganan korban, membantu masyarakat terdampak, sekaligus meminimalisir risiko bencana lanjutan. (gus)
HANYUT Lalu Tersangkut Akar, Nyawa Ketut Martini Akhirnya Selamat dari Terjangan Banjir Bandang! |
![]() |
---|
TIPS Sepeda Motor Setelah Terendam Banjir Jangan Langsung Dihidupkan, Begini Caranya! |
![]() |
---|
Koster Bantah Penyebab Banjir di Bali Karena Alih Fungsi Lahan |
![]() |
---|
KISAH Warga Terdampak Banjir di Kusamba, Kukul Bulus Terdengar Dini Hari, Sempat Bertahan di Sanggah |
![]() |
---|
Banjir di Kusamba Klungkung, Kukul Bulus Terdengar Dini Hari, Sempat Bertahan di Sanggah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.