KOSTER Jadi Calon Kuat Ketua PDIP Bali, Konferda dan Konfercab PDIP se-Bali Digelar Serentak

TRIBUN-BALI.COM  – DPD PDI Perjuangan (PDIP) Bali akan menggelar Konferensi Daerah (Konferda) pada 18 Oktober 2025. Pelaksanaan Konferda ini akan digelar serentak dengan Konfercab PDIP Kabupaten/Kota se-Bali. Pelaksanaannya digelar secara berurutan dan simultan.

“Karena sudah kompak jadi Konferda dan Konfercab sekalian,” kata Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster saat ditemui di Kantor DPD PDIP Bali, Kamis (16/10).

Terkait dengan pencalonannya kembali menjadi Ketua DPD Bali, Koster enggan memberikan komentar. Ia meminta untuk melihat langsung pada 18 Oktober nanti. “Nanti lihat tanggal 18 Oktober. Nanti lihat di acara itu,” paparnya.

Terkait dengan kehadiran DPP, Koster mengaku belum tahu siapa yang akan hadir. “Untuk DPP belum tahu, belum ada informasi siapa yang hadir,” paparnya.

Untuk persiapan Konferda dan Konfercab ini telah digelar rapat koordinasi pada Kamis (16/10). Rapat ini dihadiri pengurus DPC dan DPD PDIP se-Bali. Untuk diketahui, Konferda dan Konfercab ini digelar di Bali Sunset Road Convention Center. 

Baca juga: GURU Nekat Kirim Video Tak Senonoh ke Siswanya di Tabanan, Disdikpora Langsung Pecat Oknum Itu!

Baca juga: VIRAL di Media Sosial Bule Rusia Ngadu & Pasang Foto Kapolda Bali, Dugaan Suap Hampir Rp500 Juta!

Para peserta yang hadir menggunakan pakaian adat madya dengan baju seragam partai warna merah. Jumlah undangan dalam pelaksanaan Konferda ini sebanyak 400 orang baik dari DPD maupun DPC.

Terkait dukungan DPC untuk calon Ketua DPD, nama Koster mendapat dukungan paling dominan. Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Bali, usulan calon Ketua DPD PDIP Bali dari DPC PDIP se-Bali yaitu DPC PDIP Buleleng, Denpasar, Badung, dan Bangli mengusulkan Wayan Koster.  

Kemudian DPC PDIP Tabanan mengusulkan Wayan Koster dan Made Mahayastra, DPC PDIP Jembrana juga Wayan Koster dan Made Mahayastra. Lalu DPC PDIP Karangasem ada Wayan Koster dan Made Mahayastra, dan DPC PDIP Klungkung mengusulkan Wayan Koster, Made Mahayastra, dan I Nyoman Giri Prasta.

Selain Wayan Koster, ada juga nama Bupati Gianyar yang juga Ketua DPC PDIP Gianyar, Made Mahayastra. Namun dalam sebuah wawancara, Mahayastra mengaku akan fokus di DPC PDIP Gianyar.  

Kadek Joni Pimpin Golkar Jembrana 

Sementara itu, DPD II Partai Golkar Jembrana menggelar Musyawarah Desa (Musda) ke XI, Rabu (15/10). I Kadek Joni Asmara Adi Putra terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Golkar Jembrana periode 2025-2030.

Musda yang digelar di Hotel Jimbarwana tersebut diawali dengan laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2020-2025 dan disusul pemilihan Ketua DPD II Partai Golkar Jembrana periode 2025-2030. 

Saat proses pemilihan ketua, hanya Kadek Joni yang kini juga anggota DPRD Jembrana ini terdaftar dan memenuhi syarat sebagai calon. Ia kemudian terpilih secara aklamasi dari 11 pemegang hak suara.

Setelah terpilih, DPD I Golkar Bali memberikan waktu seminggu kepada pengurus Golkar Jembrana untuk menyusun struktur pengurus partai serta melaporkannya kepada provinsi agar segera memperoleh Surat Keterangan (SK). 

“Tentunya nanti kami bakal menyusun komposisi pengurus secara profesional dan proporsional,” jelas Kadek Joni saat dikonfirmasi usai terpilih kemarin. 

Menurutnya, penyusunan dan pembentukan struktur pengurus periode 2025-2030 bakal melibatkan pengurus lama periode sebelumnya, kader yang sebelumnya belum masuk struktur pengurus, anak muda dan kader perempuan.