Mahasiswa Unud Tewas

SOSOK Calista, Calon Dokter Perundung Mendiang Timothy Akhirnya Buat Video Minta Maaf, Netizen Geram

Padahal ia adalah seorang dokter dan tentu harus lebih berempati, khususnya kepada seseorang yang sedang sakit baik fisik maupun mental.

ISTIMEWA
KOLASE - Mending Timothy (kiri) dan Calista Manurung (kanan). Calista akhirnya membuat video klarifikasi minta maafnya ke publik. Kasus perundungan mendiang Timothy. 

TRIBUN-BALI.COM - Calista, salah satu tokoh perundungan usai mendiang Timothy meninggal dunia akhirnya meminta maaf lewat video klarifikasi.

"Selamat pagi semuanya, perkenalkan saya Calista Amore Manurung, mahasiswi Kedokteran Universitas Udayana, yang ada dalam screenshot chat yang ada dalam perbincangan beberapa waktu terakhir ini.

Pertama-tama, saya ingin menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian almarhum Timothy, semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kekuatan dan penghiburan.

Dan semoga arwah Timothy mendapatkan tempat terbaik d sisi-Nya. Saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang tidak berkenan atas perkataan dalam chat saya. 

Saya menyadari bahwa tindakan nir empati yang saya lakukan, tidak dapat dibenarkan dalam keadaan apapun. Saya sungguh menyesal dan menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran besar dalam kehidupan saya. 

Untuk lebih berhati-hati dalam bersikap, lebih peka terhadap perasaan orang lain dan lebih bertanggung jawab atas setiap kata yang saya ucapkan. 

Kepada keluarga almarhum Timothy, saya mohon maaf dengan sepenuh hati. Saya juga berterimakasih kepada pihak kampus, rumah sakit, rekan-rekan dan seluruh masyarakat yang telah memberikan teguran dan pengingat bagi saya. 

Saya akan menjadikannya sebagai dorongan, untuk terus memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya. Terimakasih atas kesempatan yang diberikan untuk menyampaikan permintaan maaf ini," ucapnya dalam video klarifikasi. 

Baca juga: SANKSI Tak Lulus ke 6 Mahasiswa Unud, Para Pelaku Perundungan Mendiang TAS Minta Maaf, Ulah Pati  

Baca juga: BULLY Usai Mahasiswa Unud Nekat Akhiri Hidup, Psikiater: Komen Sarkastik Online Pada Psikologis!

PRIHATIN - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti) Brian Yuliarto menyampaikan keprihatinan mendalam atas kasus perundungan yang menimpa Timothy Anugerah Saputra
PRIHATIN - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti) Brian Yuliarto menyampaikan keprihatinan mendalam atas kasus perundungan yang menimpa Timothy Anugerah Saputra (Istimewa)

Klarifikasi Calista Amore Manurung ini pun ramai diperbincangkan warganet. Pada akun Fakta.indo dan Fakta.jakarta, ada 6 ribu lebih komen dan 30 ribu lebih likes serta disebarkan ribuan kali. 

Tentunya banyak netizen yang menyayangkan, seorang calon dokter bisa nir empati pada rekan sesama mahasiswa di Unud. Tulisan Calista tentu sangat amoral, yakni masih bisa bercanda saat temannya telah tiada. 

Padahal ia adalah seorang dokter dan tentu harus lebih berempati, khususnya kepada seseorang yang sedang sakit baik fisik maupun mental.

Alhasil banyak yang meminta, agar Calista dan beberapa rekan lainnya diblacklist dari pekerjaan apalagi menjadi seorang dokter. Sebab dianggap akan membahayakan pasiennya kelak jika memiliki sifat nir empati. 

 

Dugaan Timothy Tidak Ulah Pati 

Polsek Denpasar Barat (Denbar) tengah melakukan penyelidikan mendalam, terkait dugaan adanya unsur perundungan (bullying) yang melatarbelakangi kasus ulah pati mahasiswa FISIP Universitas Udayana, Timothy Anugerah Saputra (22).

Proses penyelidikan kini berfokus pada pembuktian ada tidaknya tekanan psikologis yang dialami korban. Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Laksmi Trisnadewi, menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah meminta keterangan dari sejumlah saksi kunci untuk mengungkap fakta ini.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved