Berita Bali

Gubernur Bali Koster Sebut Realistis Jika Target Pendapat PWA Tahun 2026 Capai Rp 500 Miliar

Koster menyampaikan, bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan Menteri Imipas membahas soal PWA ini dan mendapat dukungan penuh.

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Gubernur Bali Wayan Koster memberikan keterangan usai menghadiri Rapat Paripurna ke-8 DPRD Provinsi Bali Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026, Rabu 22 Oktober 2025 di Ruang Rapat Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali. Gubernur Bali Koster Sebut Realistis Jika Target Pendapat PWA Tahun 2026 Capai Rp 500 Miliar 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menanggapi sorotan Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali terhadap target pendapatan asli daerah (PAD) dari pungutan wisatawan asing (PWA) pada RAPBD TA 2026 sebesar Rp500 miliar.

Gubernur Bali, Wayan Koster menjawab bahwa target tersebut sesuai dengan realisasi PWA saat ini.

"Target pendapatan dari Pungutan Wisatawan Asing (PWA) Tahun 2026 sebesar Rp500 miliar, karena kami mempertimbangkan realitas masih perlunya pemantapan koordinasi dengan Instansi/Lembaga terkait di Pemerintah Pusat, penyempurnaan aspek-aspek teknis pemungutan, dan peningkatan kerja sama dengan para pemangku kepentingan," ujar Koster, dalam Rapat Paripurna ke-8 DPRD Provinsi Bali Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026, pada Rabu 22 Oktober 2025, di Ruang Rapat Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali.

Ia menyampaikan, laporan per hari ini bahwa pendapatan PWA baru mencapai Rp311 miliar.

Baca juga: Dari Tahun 2024 PAD Badung Terus Meleset, Bapenda Diminta Berkaca 

Jika dihitung sampai akhir bulan Desember, masih ada 68 hari lagi, dengan rata-rata dalam satu hari pendapatan bisa Rp 1 miliar, sehingga nanti total kisaran PWA masuk capai Rp385 miliar.

"Iya kalau melihat angka hariannya, itu pada bulan Desember akhir, kira-kira Rp380 miliar sampai Rp 390 miliar," ucapnya.

Menurutnya, angka tersebut sudah meningkat dibandingkan pendapatan PWA tahun 2024 yang mencapai Rp 318 miliar, artinya sudah meningkat Rp 72 miliar.

Maka dari itu pihaknya terus melakukan perbaikan-perbaikan agar PWA dapat maksimal dalam pelaksanaannya.

"Kita sudah lakukan perubahan Perda untuk optimalisasi sudah ada kerja sama dengan para pihak tapi belum kelihatan dampaknya, karena itu saya kerja keras dorong tim untuk melakukan koordinasi percepatan peningkatan capaian ini," ungkap Koster.

"Termasuk masih ada proses kerja sama dengan Kemen Imipas untuk penyelenggaraan PWA ini. Mudah-mudahan bisa berjalan ditindaklanjuti dengan MOU kalau sudah nanti capaian bisa lebih optimal butuh proses," sambungnya.

Lebih lanjut Koster menyampaikan, bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan Menteri Imipas membahas soal PWA ini dan mendapat dukungan penuh.

"Jadi kita perlu waktu, tapi saya tidak diam. Saya sudah rapat dua kali dengan Bapak Menteri Imigrasi untuk kerja sama di dalam pungutan wisatawan asing ini. Dan beliau pada proses sangat mendukung, termasuk juga Kepala BPKP, Bapak Yusuf Ateh, itu sangat mendukung ini, dan mencarikan jalan untuk bisa pencapaiannya lebih optimal," urainya.(*)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved