bisnis

Shuttle Bus Listrik Uji Coba di The Nusa Dua Mulai Pukul 09.00 WITA - 22.00 WITA

Pasca uji coba tersebut, Pemprov Bali saat ini masih dalam tahap evaluasi untuk menentukan arah implementasi selanjutnya.

TRIBUN BALI/ZAENAL NUR ARIFIN
UJI COBA - Unit shuttle bus listrik menjalani uji coba untuk mengantarkan wisatawan keliling kawasan The Nusa Dua, Kabupate Badung, Kamis (13/11). 

TRIBUN-BALI.COM  – PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) bersama Kaliata resmi uji coba shuttle bus listrik ramah lingkungan di kawasan pariwisata The Nusa Dua, pada Kamis (13/11). 

Uji coba akan berlangsung selama kurang lebih satu bulan. Jam operasional bus listrik dimulai dari pukul 09.00 WITA hingga 22:00 WITA dengan rute keliling kawasan The Nusa Dua.

Uji Coba dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, I Kadek Mudarta, Direktur Utama Kalista, Albert Aulia Ilyas, General Manager The Nusa Dua, I Made Agus Dwiatmika, serta Direktur Utama Xapiens, Muhamad Nursahid. 

“Inisiatif uji coba transportasi listrik ini merupakan langkah konkret ITDC dalam memperkuat komitmen The Nusa Dua sebagai kawasan pariwisata berkelanjutan dan rendah emisi,” ujar Agus Dwiatmika, Kamis (13/11).

Baca juga: MANGKU Luwes Bisa Hadapi Konsekuensi Ganda, Prof Swardhana Soroti Vonis 20 Tahun, Ini Penjelasannya!

Baca juga: TANTANGAN Terbesar Industri Sawit Global Kini Hadapi Persepsi Negatif dan Kepercayaan 

UJI COBA - Unit shuttle bus listrik menjalani uji coba untuk mengantarkan wisatawan keliling kawasan The Nusa Dua, Kabupate Badung, Kamis (13/11).
UJI COBA - Unit shuttle bus listrik menjalani uji coba untuk mengantarkan wisatawan keliling kawasan The Nusa Dua, Kabupate Badung, Kamis (13/11). (Zaenal Nur Arifin - Tribun Bali)

Menurutnya melalui pemanfaatan teknologi ramah lingkungan, tidak hanya menghadirkan kenyamanan dan efisiensi bagi wisatawan, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap upaya pengurangan emisi karbon di Bali. 

“Sejalan dengan visi Bali Net Zero Emission 2045, kami ingin menjadikan The Nusa Dua sebagai living laboratory pengembangan destinasi hijau di Indonesia di mana inovasi, efisiensi energi, dan kepedulian terhadap lingkungan berjalan seiring dengan pertumbuhan pariwisata yang berkualitas,” jelas Agus Dwiatmika.

Melalui kolaborasi dengan Kalista, uji coba bus listrik ini nantinya akan mengintegrasikan teknologi Internet of Things (IoT) sebagai bagian dari inisiatif untuk menciptakan kawasan pariwisata yang hijau, cerdas, dan berkelanjutan guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengunjung.

“Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Kalista untuk terus mendukung terwujudnya #BaliBebasEmisi. Melalui inisiatif ini, Kalista mendorong pemanfaatan teknologi sebagai fondasi dalam menciptakan sistem transportasi yang efisien dan berkelanjutan,” kata Direktur Utama Kalista, Albert Aulia Ilyas. 

Lebih lanjut ia menyampaikan, bus listrik ini nantinya memungkinkan pengawasan operasional di kawasan ITDC The Nusa Dua dilakukan secara real-time, termasuk pemantauan lokasi kendaraan, efisiensi energi dan biaya operasional, perilaku pengemudi serta pola berkendara termasuk pemantauan harsh braking untuk analisis peningkatan efisiensi.

Adapun unit yang digunakan, Higer dengan ukuran 7.5 meter, memiliki kapasitas baterai 134 kWh dengan jarak tempuh sekitar 180 km pada pemakaian 80 persen.

Sebelumnya, unit ini telah digunakan untuk uji coba bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan Operator Trans Metro Dewata (TMD).

Uji coba bersama Pemprov Bali berlangsung selama dua bulan menunjukkan hasil positif. Total jarak tempuh uji coba lebih dari 7.500 km dan efisiensi energi mencapai 2 km/kWh, yang berarti setiap 1 kWh mampu menempuh jarak hingga 2 km. 

Pasca uji coba tersebut, Pemprov Bali saat ini masih dalam tahap evaluasi untuk menentukan arah implementasi selanjutnya.

Sambil menunggu hasil evaluasi tersebut, unit bus listrik yang sebelumnya digunakan di TMD kini dimanfaatkan oleh ITDC sebagai proof of concept untuk penerapan mobilitas rendah emisi di kawasan pariwisata.

Uji coba di ITDC The Nusa Dua ini akan menguji rute, ritase, dan pola operasional yang berbeda tetapi tetap dengan tujuan yang sama yakni mendukung tercapainya visi #BaliBebasEmisi dan mendorong percepatan ekosistem kendaraan listrik di Bali. (zae)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved