Berita Gianyar
Kutu Kasur Jadi Ancaman Usaha Penginapan Di Ubud Bali, Ini Tips Distanak Gianyar
kutu kasur jadi ancaman pariwisata di Gianyar Bali, bisa bersarang di sela kayu yang sulit dijangkau.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Arya Darma memberikan sejumlah tips. Yakni, cuci dan keringkan semua linen, termasuk seprei, selimut, dan bantal, dengan air panas (minimal 60°C) dan keringkan dengan suhu tinggi.
Selain itu, bisa dilakukan dengan penyemprotan insektisida yang aman untuk kain dan permukaan pada area yang terinfeksi, termasuk kasur, bantal, dan karpet.
Ketiga, vakum karpet dan kasur secara menyeluruh untuk menghilangkan kutu kasur dan telur-telurnya.
Keempat, gunakan pengering panas untuk mengeringkan kasur dan karpet yang terinfeksi.
Selanjutnya, pemeriksaan semua celah dan retakan pada dinding, lantai, dan kasur untuk mencegah kutu kasur bersembunyi.
"Pemeriksaan ini secara teratur untuk mendeteksi keberadaan kutu kasur dan mengambil tindakan segera jika ditemukan. Jika infestasi kutu kasur sudah parah, hubungi profesional untuk membantu, yakni ahli Parasitologi," ujarnya.
Dia menambahkan, untuk mencegah infeksi kutu ini, penginapan sebaiknya menggunakan kasur dan bantal yang memiliki pelindung kutu kasur.
"Hindari membawa barang-barang yang terinfeksi ke dalam kamar. Atau setidaknya dicuci dan keringkan semua barang yang terinfeksi sebelum membawanya ke dalam kamar. Jangan berbagi barang-barang pribadi dengan orang lain termasuk tamu yang datang," tandasnya. (*)
Kumpulan Artikel Bali
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/Kutu-kasur-yang-menjadi-ancaman-usaha-penginapan-di-Ubud.jpg)