Berita Jembrana
Bobol BUMDES Pekutatan, Slamet Nekat Curi 73 Tabung LPG di Jembrana Bali
AKP Gusti Ngurah Arta Kumara menjelaskan, sesuai hasil interogasi pelaku, dia mengakui mengambil tabung gas tersebut sebanyak dua kali.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Seorang karyawan pangkalan gas LPG, Slamet Riyadi (30) diamankan polisi, Minggu 21 September 2025 kemarin.
Adalah pelaku pembobolan gudang dan menggondol puluhan tabung gas elpiji 3 kilogram.
Total ada 73 tabung gas yang berlokasi di gudang Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Pekutatan, Jembrana, yang hilang.
Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut baru diketahui Jumat 19 September 2025 pagi.
Baca juga: API Diduga dari Gas Bocor! Griya di Desa Bakas Terbakar Hidupkan Listrik, Tiba-tiba Dapur Meledak
Saat itu, karyawan BUMDES Pekutatan melakukan pengecekan barang.
Tak disangka puluhan tabung dengan nilai Rp 12 juta lebih tersebut raib.
Atas kejadian tersebut, BUMDES Pekutatan lantas melapor ke Polsek Pekutatan.
Berbekal informasi tersebut, Unit Reskrim bergerak melakukan penyelidikan.
Hingga akhirnya, pelaku yang merupakan salah satu karyawan pangkalan gas di Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan tersebut berhasil diamankan polisi.
"Kita temukan di sebuah rumah kos wilayah Desa Pangyangan," ungkap Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suarmadi saat dikonfirmasi, Senin 22 September 2025.
Kanit Reskrim, AKP Gusti Ngurah Arta Kumara menjelaskan, sesuai hasil interogasi pelaku, dia mengakui mengambil tabung gas tersebut sebanyak dua kali.
Yakni pada Kamis 18 September malam, sekitar pukul 22.30 WITA, dengan mengambil 43 tabung, dan Jumat 19 September dini hari pukul 01.30 WITA mengambil 30 tabung.
Seluruhnya diangkut dengan menggunakan mobil pikap warna merah untuk dibawa ke gudang pangkalan tempatnya bekerja.
Pelaku masuk ke dalam gudang dan mengambil tabung gas dengan cara mencongkel pintu rolling door dengan menggunakan obeng.
"Total ada 73 tabung yang hilang diambil pelaku," jelasnya.
Polsek Pekutatan saat ini masih mendalami keterangan dari pelaku.
Sebab, ada dugaan pelaku hendak menjual tabung gas tersebut ke wilayah lain.
Kumpulan Artikel Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.