Berita Jembrana

3 Orang Pelamar dari Luar Jembrana, 27 Orang Berebut Jabatan Strategis di Pemkab Jembrana

3 Orang Pelamar dari Luar Jembrana, 27 Orang Berebut Jabatan Strategis di Pemkab Jembrana

Istimewa
BERI KETERANGAN - Sekda Jembrana, I Made Budiasa saat memberikan keterangan soal penurunan Dana TKD dari pusat ke Jembrana mencapai hampir Rp100 Miliar, Kamis (25/9/2025).  

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Sebanyak 27 pelamar mendaftarkan diri pada seleksi terbuka empat Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkab Jembrana. Dari jumlah tersebut, sedikitnya ada tiga ASN yang berasal dari luar Jembrana. Salah satunya pegawai Kementrian PPPA dan juga ASN di Kabupaten Pengandaran, Jawa Barat.

Menurut data yang berhasil diperoleh, untuk jabatan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) tercatat masing-masing 6 orang pelamar.

Sementara ada 8 orang pelamar pada jabatan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Nakerperin) dan 7 orang pelamar pada posisi Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida).

Baca juga: DARURAT! 4 Wanita Muda di Buleleng Dipaksa Berhubungan Hingga Hamil, Modusnya Berbeda-beda!

"Sesuai aturan, semua lowongan sudah memenuhi jumlah kuota pendaftar. Bahkan terlampaui (jumlah pendaftar)," ungkap Sekda Jembrana, I Made Budiasa saat dikonfirmasi, Rabu 12 November 2025. 

Dia menyebutkan, jumlah pendaftar saat ini tergolong sangat siginifikan. Hal ini menunjukan animo yang tinggi. Apalagi, beberapa orang pelamar berasal dari luar Kabupaten Jembrana

"Ada beberapa orang pelamar dari luar Jembrana. Salah satunya ASN di Kementerian PPPA dan lainnya. Sekitar tiga orang jumlahnya," sebut pria yang juga Ketua Panitia Seleksi ini. 

Baca juga: KRONOLOGI LENGKAP Kecelakaan di Jalan Tukad Balian Denpasar, Pemotor Tewas Seketika

Dengan jumlah tersebut, kata dia, proses atau tahapan seleksi selanjutnya bisa dilaksanakan. Artinya, Pemkab Jembrana tidak lagi perlu melakukan perpanjangan pendaftaran. Selanjutnya, para peserta seleksi akan menjalani Seleksi Kompetensi Manajerial yang dijadwalkan pada Jumat 14 Nopember 2025 mendatang.


"Nama-namanya nanti kita umumkan setelah rapat. Yang jelas masih proses dulu untuk diumumkan ke tahapan selanjutnya. Paling tidak nanti atau besok sudah diumumkan," ungkapnya.


Sekda Budiasa melanjutkan, selama pelaksanaan seleksi juga melibatkan pihak eksternal di dalam tim Pansel. Mulai dari Sekda Tabanan, I Gede Susila dan dua orang akademisi dari Universitas Udayana (Unud).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved