Music Zone

GRUP Band 5SUARA Rilis Single Timpal Rasa Nyama, Kisah Persahabatan Sejati Tanpa Bullying

Melalui bait ini, 5UARA mengajak generasi muda untuk menghargai perbedaan dan menjauhi perilaku saling merendahkan dan membully teman.

ISTIMEWA
RILIS - Grup Band cilik 5UARA merilis single bertajuk Timpal Rasa Nyama karya Dek Artha yang telah dirilis di kanal YouTube @5uara. 
- Transpose +

TRIBUN-BALI.COM - Grup Band cilik 5UARA (Lima Suara) merilis single bertajuk Timpal Rasa Nyama karya Dek Artha, yang telah dirilis di kanal YouTube @5uara. Lagu tersebut mengisahkan tentang persahabatan sejati, ketulusan hati, hingga menolak semua bentuk bullying.

Lagu Timpal Rasa Nyama ini menceritakan tentang persahabatan sejati tidak harus tinggal berdekatan atau sering bertemu, melainkan ditentukan dari ketulusan hati.

Terinspirasi dari pengalaman pribadi para personelnya, Sitha, Alenka, Gaga, Gek Ratih, dan Gita, lagu ini menggambarkan arti pertemanan yang tulus tanpa memandang latar belakang status sosial dan menolak segala bentuk bullying. 

Meski masing-masing tinggal berjauhan, namum persahabatan mereka yang terbentuk sejak bergabung di Sanggar Cressendo Griya Musika Sukawati, tetap kuat dan akhirnya diwujudkan lewat 5UARA.

Baca juga: BISING Musik di Living Stone Dikeluhkan Griya Panembahan Ubud, Simak Kronologi Lengkapnya!

Baca juga: SOSOK Pianis Muda, 4 Tahun Suka Musik Klasik, Resital Tunggal Amenangi & Amabile Chamber Orchestra

Melalui musik pop Bali yang ringan dan hangat, lagu “Timpal Rasa Nyama” mengajak pendengar memahami bahwa sahabat sejati adalah mereka yang saling mendukung dan mencintai tanpa pamrih. 

Lirik berbahasa Bali seperti “Mekelo be saling kenal, nu tetep raket metimpal. Diastun umah pade mejohan, nanging srasa mepaekan, kerana be pade nyaman” menggambarkan eratnya hubungan yang lahir dari kenyamanan, bukan kedekatan fisik.

Bagian reff menjadi inti pesan lagu ini yaitu “Timpal sujati, de saling bully, pade saling mengerti, sing dadi iri, kuang lebih lan saling isi”. 

Melalui bait ini, 5UARA mengajak generasi muda untuk menghargai perbedaan dan menjauhi perilaku saling merendahkan dan membully teman.

Menurut I Gede Maha Putra dari Ber5Manajemen, lagu ini bukan hanya karya musik, tetapi juga sarana melestarikan bahasa dan nilai budaya Bali. Ia berharap “Timpal Rasa Nyama” dapat diputar di sekolah-sekolah sebagai pengingat pentingnya persahabatan tanpa bullying.

Lebih dari sekadar lagu, “Timpal Rasa Nyama” menjadi pesan moral agar generasi muda menjaga kejujuran, kesetiaan, dan kasih sayang dalam setiap hubungan. Persahabatan sejati, seperti dalam lagu ini, hadir dari ketulusan dan saling memahami. (ni luh putu wahyuni sri utami)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved