Nenek Wayan Mirna di Gianyar Belum Tahu Cucunya Tewas
Pihak keluarga sengaja tidak memberitahukan jika salah satu cucunya telah meninggal.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Kander Turnip
lihat foto
TRIBUN-BALI.com, GIANYAR - Hujan deras mengguyur kediaman Ni Nyoman Sukre (60) di Banjar Teges Kelod, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu (3/2/2016) sore.
(Berita Terbaru Kasus Wayan Mirna 'Sianida': Jessica Bakal Diadili?)
Tepat di depan dapurnya yang sangat sederhana, Ni Nyoman Sukre terus mengawasi dua cucunya yang sedang makan siang sembari menonton televisi.
(Langganan Nasi Babi Guling Wayan Mirna di Bali Terkesan dengan Kecantikannya)
Ketika itu pandangan Nyoman Sukre tidak teralihkan dari layar kaca, kebetulan saluran televisi yang ditontonnya menyiarkan pemberitaan tentang kelanjutan kasus kematian Wayan Mirna Salihin (27) di Jakarta.
(Baru Tahu Wayan Mirna Berdarah Banjar Teges Gianyar)
Wayan Mirna Salihin, yang meninggal setelah meminum es kopi vietnam yang diketahui mengandung racun sianida di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (6/1/2016), bukanlah orang yang asing bagi Ni Nyoman Sukre.
(28 November 2015, Tanggal Pernikahan Wayan Mirna dan Suaminya di Gianyar Bali)
Ibu kandung dari Mirna, Ni Ketut Sianti, yang diketahui berasal dari Banjar Teges Kelod, merupakan kerabat dari Ni Nyoman Sukre.
"Ibu kandung dari Mirna masih keponakan saya. Nenek kandung Wayan Mirna itu sepupu saya. Namun, saya terakhir ketemu Wayan Mirna saat ia masih kecil, saat usianya masih sekitar tiga tahun," ungkap Sukre dengan nada suara yang pelan.
Ia menceritakan, nenek kandung dari Wayan Mirna bernama Ni Wayan Purni, merupakan seorang bidan asal Gianyar.
Sedangkan kakeknya bernama I Nyoman Tjinta, yang dulunya merupakan seorang anggota Brimob.
Sebelum pensiun, keduanya dinas di Jakarta, dan dikaruniai 9 orang anak, salah satunya adalah Ni Ketut Sianti, ibu kandung dari Wayan Mirna.
Wayan Mirna Salihin saat melangsungkan resepsi pernikahan. (Facebook.com)
"Setahu saya, sekarang neneknya Mirna dalam kondisi sakit, dan tinggal di Banjar Candi Baru, Gianyar. Pihak keluarga sengaja tidak memberitahukan jika salah satu cucunya telah meninggal. Jadi, neneknya sampai saat ini tidak tahu jika Mirna meninggal. Khawatir nanti kondisinya memburuk karena sudah tua," ungkap Sukre.
