Gunung Agung Terkini

BREAKING NEWS: Gunung Agung Meletus dengan Dentuman Keras, Lontaran Abu ke Segala Arah, Ada Api

BREAKING NEWS: Gunung Agung Meletus dengan Dentuman Keras, Lontaran Abu ke Segala Arah, Ada Api

Istimewa
BREAKING NEWS: Gunung Agung Meletus dengan Dentuman Keras, Lontaran Abu ke Segala Arah, Ada Api 

TRIBUN-BALI.COM- BREAKING NEWS: Gunung Agung Meletus dengan Dentuman Keras, Lontaran Abu ke Segala Arah, Ada Api

Gunung Agung kembali mengalami erupsi, Minggu (21/4/2019) sekitar pukul 18:56 Wita.

Tinggi kolom abu pekat, terpantau mencapai 3.000 meter di atas puncak.

Baca: Ketua KPPS Ditemukan Bersimbah Darah di Kamar, Stres Ambil Golok Lalu Tusuk Perut

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 25 mm dan durasi ± 1 menit 22 detik.

Lontaran abu setinggi 2500-3000 m itu menuju ke segala arah.

Baca: UPDATE: 137 Orang Tewas Dalam Aksi Bom 3 Gereja dan Hotel Saat Umat Nasrani Rayakan Paskah

Seorang warga asal Besakih, Ngurah mengatakan, awalnya Gunung Agung nampak tenang.

Namun, tiba-tiba terdengar suara dentuman yang cukup keras.

Bahkan, secara kasat mata terlihat keluar pijaran api dari puncak Gunung Agung.

Baca: Sang Mantan Bongkar Rahasia Jelang Pernikahan Ammar Zoni dan Irish Bella, Si Cantik Tak Terima?

Sementara, hingga saat ini aktivitas vulkanik Gunung Agung masih berstatus level III (Siaga).

PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya, yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari kawah puncak Gunung Agung.

Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data ppengamatan Gunung Agung

Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung, agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan, dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak.

Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung.

Gunung Agung Erupsi Minggu Dini Hari, Klungkung Diguyur Hujan Abu Cukup Pekat

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved