Young Gen
Saat Calon Jurnalis Unud Belajar Cara Memburu Berita dan Memecahkan Masalah
UKM Pers Mahasiswa Akademika Universitas Udayana melaksanakan Wisata Jurnalistik di Taman Makam Pahlawan, Margarana, Tabanan.
Laporan Wartawan Tribun Bali, Luh De Dwi Jayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – UKM Pers Mahasiswa Akademika Universitas Udayana melaksanakan Wisata Jurnalistik di Taman Makam Pahlawan, Margarana, Tabanan. Kegiatan Wisata Jurnalistik (Wisjur) ini diselenggarakan untuk mengenal lebih dekat Pers Akademika.
Tema yang diangkat untuk Wisjur tahun ini yaitu Membangun Pers Mahasiswa dengan Semangat Kepahlawanan.
Ketua Panitia Wisjur, I Made Dharma Raharja menjelaskan, tema ini dimaksudkan membangun semangat pers kampus dengan semangat kepahlawanan berdedikasi untuk negara.
Beberapa rangkaian kegiatan jurnalistik yang diselenggarakan dari 15-17 Januari 2016 ini. Salah satunya ada tracking menyusuri pemukiman dan persawahan di area Taman Makam Pahlawan Margarana. Sebanyak sebelas peserta yang ikut yang dibagi menjadi empat kelompok.
Panitia Wisjur menyiapkan empat pos yang mana setiap pos berisikan materi seputar jurnalistik. Pos satu itu pos kebersamaan. Pos dua yaitu pos mental untuk peserta Wisjur.
Mereka mendapatkan beberapa pertanyaan mengenai pers yang dijawab secara lisan. “Kami lebih memberikan pertanyaan analisis terkait bagaimana jurnalis memburu berita di lapangan. Mempertanyakan bagaimana cara mereka memecahkan masalah saat bertemu sesuatu yang tak terduga,” jelas Dharma, Selasa (19/1/2016).
Pertanyaan seputar materi jurnalistik juga berlangsung di pos tiga. Panitia lebih menanyakan materi-materi yang sempat disampaikan saat Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa.
Setelah berjalan sekitar 400 meter mengelilingi sawah dan perkebunan bunga gemitir, sampailah peserta di pos empat tentang pos alumni. Peserta memperlihatkan potongan-potongan berita yang sudah dikumpulkan dari pos satu hingga pos empat. Berita itu disusun menjadi kumpulan paragraf yang padu.
“Setelah diselesaikan oleh peserta, panitia langsung mengevaluasi serta menunjukkan bagaimana menyusun berita yang benar,” jelas Dharma.
Selain itu, peserta juga diberikan penugasan membuat berita on the spot bisa berita langsung atau berita kisah seputar kehidupan di sekitar Taman Pahlawan Margarana.
“Harapan saya hanya satu, acara ini tak sampai di sini saja, masih bisa berlanjut dan mengembangkan kemampuan insan pers muda yang berkualitas,” ungkap Dharma.
Pemimpin Umum Pers Akademika, Ni Putu Eka Wiratmini mengatakan, dalam Wisjur juga dilakukan evaluasi buletin magang dan di hari terakhir ada penetapan anggota tetap. Total ada 29 anggota Pers Akademik.
“Selain itu saya ingin menciptakan suasana kekeluargaan. Intinya Wisjur itu untuk mengenal Pers Akademika lebih dekat,” terang Wirat, mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional FISIP Unud.(*)
