Jembatan Cinta Nusa Lembongan Putus
Menyedihkan, Nusa Ceningan Terisolir Pasca Jembatan Kuning Terputus
Warga Ceningan yang sebagian besar menjalankan aktivitas di Lembongan, untuk sementara terisolir akibat musibah yang menyebabkan 8 korban jiwa
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pasca terputusnya Jembatan Kuning yang menghubungan Pulau Lembongan dan Ceningan, Klungkung, Bali, Minggu malam (16/10/2016), membuat sebagian besar aktivitas masyarakat setempat terganggu.
Warga Ceningan yang sebagian besar menjalankan aktivitas di Lembongan, untuk sementara terisolir akibat musibah yang menyebabkan 8 korban jiwa malayang tersebut.
Baca: Mencekam, Begini Ketika Jembatan Cinta Putus dan Runtuh ke Tengah Laut, Telan Korban Jiwa
Baca: Ini Penyataan Bupati Klungkung Pasca Putusnya Jembatan Kuning
Baca: Tragedi Jembatan Runtuh, Ternyata Ini Alasan Disebut Jembatan Kuning dan Jembatan Cinta
"Kita akan lihat situasinya di lapangan bagaimana. Akibat musibah tersebut, Tentu akses masyarakat terganggu, terutama warga Ceningan yang banyak beraktivitas ke Lembongan. Karena jembatan itu jadi satu-satunya akses. Jadi sementara Nusa Ceningan terisolir,” ujar Kalak BPBD Klungkung, Putu Widiada, Senin (17/10/2016).
Sementara, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan, untuk sementara waktu, warga Ceningan yang akan menyebrang ke Lembongan, atau sebaliknya dapat memanfaatkan sampan.
"Untuk anak sekolah, dan aktivitas lainya, sementara dapat dilakukan dengan memanfaatkan sampan. Kita upayakan agar pemerintah dapat mempercepat pembuatan jembatan baru," jelas Suwirta. (*)