'Karena Saya Orang Bali Lestarikan Kuluk Bali', Empat Anjing Bali Teradopsi Hari Ini

Acara yang digelar rutin setiap sabtu ini bertujuan mencarikan keluarga bagi para anjing Bali yang sudah diselamatkan sebelumnya.

Istimewa
Adopsi anjing Bali 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Bali Dogs Adoption and Rehabilitation Center (BARC) menyelenggarakan Adoption Day Sabtu, 28 Januari 2017 di The Odd Cat Cafe Jl Raya Semer No 60 Kerobokan, Badung, Bali.

Acara yang digelar rutin setiap sabtu ini bertujuan mencarikan keluarga bagi para anjing Bali yang sudah diselamatkan sebelumnya.

Putu Bagus Mahardika selaku perwakilan BARC menyampaikan ada empat anjing Bali yang teradopsi sejauh ini.

"Masih ada kesempatan untuk datang sampai pukul 16:00 nanti," kata Dika.

"Namun apabila belum berkesempatan hadir bisa datang di Sanur Adoption Day Sabtu 4 Februari 2017 bertempat di Sanur Pet Shop (Belakang McDonald Sanur) mulai 10:00-16:00 wita," katanya.

"Selain adoption day, hari ini kami juga menyelenggarakan education program. Program ini tidak terbatas di acara adoption day saja namun juga keliling ke komunitas, sekolah, hotel, dan panti asuhan," terang Dika.

"Bahkan, Panti Asuhan Yayasan Kasih Peduli Anak akhirnya mengadopsi anak anjing yang kami bawa di acara education program tersebut," tambahnya.

Program lain yang dimiliki oleh BARC adalah Village Adoption.

Adopsi anjing Bali
Adopsi anjing Bali

"Kami membawa pick up berisi anjing anjing Bali yang sehat, sudah divaksin dan disteril ke desa desa di wilayah Gianyar guna mencari para calon adopter," terang Dika.

Salah satu anjing Bali yang teradopsi hari ini bernama Heidi. Putu Artha warga Jl Blumbak Kerobokan Kelod memilih Heidi untuk teman anjing Bali bernama Yuji di rumahnya.

"Nama Heidi mau saya ganti dengan Manjo," ujar pria yang menikah dengan warga negara Jepang ini.

"Manjo artinya sake yg paling top," katanya.

"Saya kasihan melihat anjing-anjing di jalan, dan senang dengan adanya program ini bisa membantu . Pesan saya kalau sudah mengadopsi supaya bisa dirawat dengan baik," ujarnya.

Kharisma Arya dan Luh Srianti yang hadir di acara Adoption Day hari ini bersama anjing Bali bernama Lola menyampaikan bahwa Lola diadopsi setahun lalu dari BARC di Ubud.

"Waktu diadopsi Lola baru umur 2 bulan dan wajahnya memelas sekali seperti berkata ambil aku ambil aku," ujar Arya.

"Akhirnya Lola pun kami adopsi," ujarnya.

"Lola hobi ke pantai, jalan-jalan, perawatannya mudah cukup mandi sebulan dua kali dan makannya nasi dengan hati atau kepala ayam," terang Arya.

"Saya ingin melestarikan kuluk bali karena saya orang Bali," tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved