Bernostalgia di Kayun Restaurant, Hidangan Lebih Nikmat Ditanak dengan Tungku Kayu Bakar
Aroma nasi baru matang pun membangkitkan rasa lapar, ingin lekas mengambil piring.
Nasi Saraswati misalnya. Menu ini merupakan andalan restoran ini.
Sangat pas menjadi teman makan siang, karena lengkap dengan lauk dan sayuran.
Nasi kuning disajikan di atas wadah beralaskan daun pisang, kemudian sekelilingnya terdapat aneka lauk yang disajikan di atas takir.
Ada telur, ikan teri, udang, kacang-kacangan, sambal, sayur urap, dan irisan timun.
Sajian dengan daun pisang dan takir barangkali mengingatkan pengunjung akan suasana makan tradisional.
Namun ketika bersanding dengan peralatan makan modern tentu menghadirkan suasana yang bukan sepenuhnya tradisi.
"Kami juga menyajikan menu khas India. Terdapat aneka jenis kare di tempat kami. Namun, kami menyajikannya dengan paduan bumbu local, sehingga tamu India yang datang kemari bisa mendapat sensasi berbeda dengan makanan rumah mereka," tutur Cok Damajani.
Yang tak kalah menarik, restoran ini pun menyajikan menu sehat.
Terdapat aneka minuman yang diracik khusus dan memiliki khasiat baik untuk tubuh.

Loloh Kayun Tumeric, minuman campuran tumeric, jahe, dan tamarin ini sangat baik untuk menyegarkan kondisi tubuh Anda.
Sedangkan Loloh Kayun Bidadari memiliki khasiat memperlancar peredaran darah sebab mengandung betroot, timun, dan seledri.
Mereka juga menghadirkan minuman tradisional Bali, semisal brem.
Minuman yng terbuat dari hasil fermentasi beras ketan ini ternyata memiliki khasiat anti penuaan.
Minuman ini pun dibuat dari tumbuhan organik.
Beberapa ditanam sendiri di kebun belakang restoran.