Anggota TNI Dibunuh di Bali
Status Siswa SMA di Denpasar Ini Akan Diputuskan Usai Pra Rekonstruksi Pembunuhan Prada Yanuar!
11 orang yang terlibat dalam pengeroyokan hingga tewasnya Prada Yanuar Setiawan (20) sudah diamankan
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- 11 orang yang terlibat dalam pengeroyokan hingga tewasnya Prada Yanuar Setiawan (20) sudah diamankan.
Dari 11 orang yang diamankan, satu di antaranya diduga kuat sebagai pelaku utama.
Baca: Prada Yanuar Dikeroyok dan Ditusuk Hingga Tewas, Pelaku Utama Diduga Anak Anggota DPRD Bali
Terduga pelaku utama itu diketahui berinisial DKDA (16), dirinya merupakan salah satu siswa di salah satu SMA di wilayah Denpasar.
Sedangkan 10 lainnya, masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Denpasar.
Status DKDA (16) disinyalir akan dinaikkan usai menjalani pra rekonstruksi, Selasa (10/7/2017).
Baca: Ini Tempat Prada Yanuar Ditikam di By Pass Ngurah Rai, Lingkaran Putih Penuh Bercak Darah!
Baca: Wajah Pelaku Penikaman Prada Yanuar di By Pass Ngurah Rai, Dicegat Lalu Ditikam Pisau Melengkung!
Baca: Ini Kondisi Jenazah Prada Yanuar Usai Ditikam, Diduga Ditikam Anak Anggota DPRD Bali!
Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Hadi Purnomo menyatakan, DKDA (16) diduga menjadi pelaku utama.
Pemeriksaan intensif masih dilakukan hingga malam ini.
Peran-peran orang yang terlibat masih didalami.
Namun, status 10 orang lainnya masih sebagai terperiksa.
"Ada 11 orang yang sudah diamankan. 1 orang dugaannya pelaku utama (DKDA,red). 10 masih menjalani pemeriksaan," ucap Hadi kepada Tribun Bali melalui pesan singkatnya, Minggu (9/7/2017).
Disinggung mengenai status dugaan pelaku utama akan naik menjadi tersangka, Hadi menyatakan, bahwa penetapan tersangka akan diputuskan usai proses pra rekonstruksi.
Pihaknya masih terus mendalami keterlibatan-keterlibatan orang yang ikut dalam aksi pengeroyokan.
"Kami masih menunggu rekonstruksi besok pagi," ujarnya.
"Makanya itu, fungsi pra rekonstruksi itu adalah pendalaman peran kejahatan. Nanti baru bisa disimpulkan," imbuhnya.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, tersangka utama itu merupakan anak salah satu anggota DPRD Bali.
Sementara itu, untuk 11 orang yang terlibat adalah DKDA (16), CI (17), RA (19), F (22), YMF (16), KAN (16), FH (16), NPKW (17), NKB (16), KCA (16), dan IKS (18).
Terduga pelaku utama dan terperiksa telah dilimpahkan ke Mapolresta Denpasar untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Sedangkan korban sendiri ada tiga orang yakni Prada Yanuar meninggal dunia, kemudian Johari yang mengalami patah tulang rahang bawah dan Tegas yang mengalami luka lecet di kepala dan tubuhnya.
"Kalau korban Johari itu mengalami patah rahang bawah, sudah dilarikan ke rumah sakit. Habis dipukuli, Johari dibuang ke tong sampah," kata kerabat dekat korban yang enggan disebut namanya, saat berada di Mapolsek Kuta Selatan.
Begini Kronologi Pembunuhan Prada Yanuar
Informasi yang dihimpun, bahwa kasus ini bermula ketika rekan-rekan korban berjumlah lima orang, yakni korban Yanuar Setiawan (20) dengan empat temannya Muhhamad Johari (22), Tegar Ananta (19), Munajir (23), Steven (33) dan Isramihardi (18) dalam perjalanan pulang usai nonkrong di Legian, Kuta Badung.
Dalam perjalanan, mereka tiba-tiba dicegat oleh kelompok pemuda yang di antaranya empat tersangka.
Selain empat tersangka ada sekitar enam orang lagi yang diduga menjadi pelaku.
"Ada 10an orang. Kalau dari keterangan korban, memang ada penghadangan. Tidak ada cek-cok apa-apa. Makanya mereka tiga lawan 10 orang lebih," ungkap sumber.
Hingga saat ini, perburuan masih dilakukan.
Diduga kuat lebih dari 10 orang yang melakukan penganiayaan terhadap korban.
Korban dan temannya, menumpang empat sepeda motor.
Satu motor ada yang boncengan, dan korban dibonceng temannya.
Sedangkan, yang tertinggal di TKP ialah tiga orang korban.
Sedangkan dua temannya, sudah pulang terlebih dahulu.
Untuk korban sendiri, selain Prada Yanuar, ialah Johari yang mengalami patah rahang bagian bawah dan Tegar Ananta mengalami rasa sakit pada telinga kanan bagian bawah, karena dikeroyok.(*)