Kisah Cinta Penyandang Disabilitas dengan WNA Jerman, Ketut Raka Disebut Wanita Sempurna

Film itu pula, yang membuat Raka dapat merasakan cinta seperti orang normal pada umumnya.

Kisah ini berawal sejak 6 bulan lalu.

Baca: Hilang Sejak 14 Januari Lalu, Bocah Perempuan Ini Ditemukan Tewas dengan Tubuh Tak Utuh

Baca: Berhati Suci & Jujur, Bagaimana Nasib Lahir Senin Kliwon Krulut?

Seorang WNA asal Jerman, Michael Bommel menonton film "Jangan Jadikan Aku Beban" melalui channel YouTube.

Terpukau dengan perjuangan hidup Raka, WNA Jerman yang berprofesi sebagai pembuat gigi palsu ini ingin kenal dekat dan berusaha mencari tahu tentang Raka dengan berbagai cara.

Bahkan Bommel sempat mengirimkan pesan ke website Bupati Klungkung.

Namun upaya itu belum membuahkan hasil.

Perjuangan Bommel untuk mengejar cintanya tidak berhenti, pria berstatus duda itu lalu berhasil mendapatkan akun Facebook Raka. 

"Setelah menonton film itu, dia (Bommel) berusaha mencari facebook saya. Kami lalu berkomunikasi lewat facebook. Saya pakai bahasa indonesia, dan dengan isyarat. Dia berusaha memahaminya walau tidak begitu fasih," ujar Raka saat dihubungi melalui telepon, Minggu (3/2/2019).

Semenjak saat itu, keduanya intens berkomunikasi hingga sama-sama merasa nyaman dan memutuskan untuk menjalin kasih.

Selang 6 bulan kedekatan mereka, Bommel  lalu terbang ke Bali dan menyeberang ke Nusa Penida untuk menemui langsung Raka.

Cinta akhirnya mempertemukan mereka.

Baca: TRIBUN WIKI - 3 Tempat Melukat di Buleleng, Nunas Tamba hingga Mohon Jodoh dan Jabatan

Baca: Ramalan Zodiak 4 Februari 2019: Tujuan Taurus Tercapai, Hari yang Romantis Bagi Aquarius

Beberapa hari lalu, Bommel sampai di Nusa Penida.

Berbekal alamat rumah, Bommel akhirnya dapat bertemu Raka yang selama ini dikaguminya.

"Dia ke sini (Desa Suwana), katanya mau ketemu saya. Dia penasaran, dan ingin ketemu saya secara kenyataannya. Saya disebut wanita yang sempurna," ungkap Raka.

Saking cintanya Bommel, ia memilih tidak tinggal di penginapan.