Tanggapan Anang Hermansyah Hingga Indra Lesmana Soal RUU Permusikan, Hingga Memicu Polemik
Polemik RUU Permusikan kian menjadi perbincangan hangat publik setelah berbagai kalangan pemusik memberikan kritikan tajamnya.
“Jelas sikap kami semua menolak dengan memberikan solusi. Dan secara pribadi, solusinya perbaiki tata kelolanya dan diperjelas sehingga tidak ambigu. Intinya kesejahteraan musisi yang penting, yang lain dalam pasal ini nggak usah dipikirin, intinya batalin RUU ini,” katanya.
Dethu mengatakan, dalam penyusunan RUU ini, musikus tak pernah dilibatkan dan sangat berbeda dengan Undang-undang Pemajuan Kebudayaan yang memang sudah menggandeng pelaku budaya sejak awal.
Musikus jazz, Ito Kurbhi menganggap keluarnya RUU ini sebagai formalitas dari anggota DPR agar terlihat bekerja.
“Harus dibatalkan ini, alasannya karena ada tumpang tindih, dan tanpa ada RUU permusikan itu sudah ada Undang-undang lain yang mengatur dan tinggal diimplementasikan dengan baik. Ini mungkin formalitas anggota DPR biar dibilang bekerja,” katanya.
Ia pun mengatakan seharusnya yang membuat RUU ini perlu diuji sertifikasi karena bahasanya yang multitafsir.
“RUU itu seharusnya mengantisipasi seminiminal mungkin perdebatan. Ini kayak melempar kayu gelondongan ke masyarakat, lalu masyarakat yang disuruh ngukir,” katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Curahan Hati Anang Hermansyah Saat Banyak yang Mencibirnya Soal Jabatan Hingga RUU Permusikan