WIKI BALI
TRIBUN WIKI - Berikut 5 Tempat Wisata Ekstrim di Bali, Butuh Nyali dan Memacu Adrenalin
Bali juga memiliki tempat wisata ekstrim dan membutuhkan nyali lebih untuk mencobanya. Berikut 5 di antaranya
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Mau mencoba?
3. Melompat di Air Terjun Aling-Aling
Di Sukasada, Buleleng, ada air terjun Aling-Aling yang memiliki debit air lumayan deras. Ada beberapa air terjun pada areal ini yang menawarkan keindahan masing-masing.
Di lokasi ini pula, bagi yang memiliki nyali lebih bisa mengadu nyalinya untuk melompat dari ketinggian.
Melompat dari air terjun lalu mendarat pada kolam di bawahnya.
Namun tetap hati-hati ya karena ini adegan yang berbahaya.
4. Rafting di Telaga Waja

Di Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem terdapat destinasi untuk melakukan rafting yakni di Telaga Waja.
Di sini Anda bisa menikmati derasnya air sungai Telaga Waja dengan menaiki perahu karet sambil menikmati keindahan alam di sekitarnya.
Selain itu, di sini juga ada air terjun yang indah.
Baca: Air Terjun Gegelang, Wisata Tersembunyi di Manggis Karangsem dengan Airnya yang Jernih dan Sejuk
Baca: Banjar Tanah Ampo Kembangkan Wisata Alam, Bukit Surga Ngehits Setelah Viral di Medsos
Ada dua alternatif untuk mencapai air terjun ini, yaitu dengan melakukan kegiatan rafting yang secara tidak langsung akan menemukan air terjun ini dan bisa juga melewati hamparan persawahan yang bernama Bodog.
Dengan menggunakan jalur kedua akan menemukan pemandangan air terjun ini dari atas.
Jika ingin melihat ke bawah harus melewati jalan yang cukup curam dan harus hati-hati
Debit air di air terjun ini juga sangat deras, sehingga harus selalu waspada.
Baca: Tampilkan Panorama Keindahan Alam, D`Tukad jadi Objek Wisata Baru di Banjar Sayan Tua
5. Canyoning Air Terjun Gitgit
Air Terjun Gitgit merupakan lokasi yang tepat untuk melakukan canyoning.
Di tempat ini, Tribunners bisa melewati atau merasakan kontur tebing-tebing yang curang, tracking melalui lintasan penuh lumpur dan terjal, menyebrangi sungai berarus deras hanya dengan berbekal boat rafting.
Di sini juga bisa melakukan flying fox di antara dua tebing. (*)